Makassar (ANTARA Sulsel) - Kolonel Laut Dr Abdul Rivai Ras menegaskan kesiapannya untuk maju sebagai calon gubernur di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sulawesi Selatan pada 2018.

"Saya adalah tentara aktif dan saya mantap 100 persen maju di Pilkada Sulsel karena ingin mengabdi dan berbuat banyak untuk tanah kelahiran saya," ujarnya di Makassar, Minggu.

Abdul Rivai Ras yang juga dosen tetap di Universitas Pertahanan, Kementerian Pertahanan (Kemenhan) itu tidak mau menjadikan Pilkada Gubernur Sulsel sebagai ajang coba-coba.

Dia mengaku, meskipun kariernya di TNI masih panjang dan telah menempuh jenjang pendidikan baik pendidikan formal hingga pada jenjang Strata Tiga (S3) maupun jenjang pendidikan di militer seperti Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) dirinya tetap yakin pada keputusannya.

"Kalau anda sekalian ataupun masyarakat pada umumnya bertanya kenapa saya maju padahal saya masih tentara aktif, itu tidak lain karena mau berbuat lebih untuk tanah kelahiran di Sulsel," katanya.

Pria kelahiran Bone, Sulawesi Selatan, 24 September 1967 itu juga sudah meminta izin dari Panglima TNI untuk keputusan besarnya tersebut.

Bahkan dia telah melakukan kampanye secara pribadi sejak dua bulan terakhir ini dan tidak pernah membawa latar belakang militernya dalam kampanyenya.

"Saya perlu tegaskan, saya sudah melakukan kampanye pribadi selama dua bulan terakhir ini. Tapi saya tidak menggunakan identitas saya sebagai TNI dalam berkampanye. Masyarakat sendiri yang mencari tahu latar belakang saya," jelasnya.

Mengenai aturan undang-undang yang menyatakan harus mundur dalam pekerjaan dan jabatannya sebagai prasyarat maju di Pilkada, dirinya pun sudah mempertimbangkannya.

"Apapun yang terjadi, saya tetap maju. Ini bukan ambisi, tapi memang sudah melewati bahan perenungan untuk mengabdi ke daerah. Saya 10 tahun mendampingi Pak SBY karena menjadi staf militer presiden, juga berkecimpung di dunia pendidikan," terangnya.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024