Bantaeng (ANTARA Sulsel) - Peserta Diklatpim III Kementerian Dalam Negeri Regional Bandung Angkatan II mengunjungi Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, karena dianggap daerah berprestasi dengan segudang perubahan positif berkat inovasi-inovasi yang dilakukan Bupati Bantaeng beserta jajarannya.
Sebanyak 34 peserta yang berasal dari beberapa Kabupaten / Kota tersebut diterima langsung oleh Bupati Bantaeng, H.M. Nurdin Abdullah didampingi Asisten III Bidang Administrasi H. Bakhtiar Karim dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah H. Asri Sahrun di Ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng, Selasa.
Kepala Pusdiklat Kemendagri Regional Bandung selaku Ketua Rombongan Taty Devi M. Firegar menyatakan bahwa kunjungan peserta Diklatpim ditujukan untuk proses pembandingan dan pengukuran yang akan mengarah pada proses perubahan yang lebih baik.
"Kami melihat Bantaeng sebagai suatu daerah yang luar biasa. Terutama dari sisi kesehatan dan administrasi kepegawaian. Tentunya perlu diberi acungan jempol untuk bupati sebagai pemimpin perubahan," katanya.
Sementara itu Bupati Nurdin Abdullah mengungkapkan bahwa kunci utama kemajuan suatu daerah adalah solidaritas seluruh jajaran SKPD.
"Seluruh SKPD dituntut untuk dapat menciptakan inovasi-inovasi yang kreatif. Kita juga harus dapat belajar mengadopsi hal-hal baru dari daerah-daerah maju lainnya," katanya.
Pelaksanaan kegiatan peserta Diklatpim dijadwalkan akan berlangsung selama tiga hari hingga 12 Mei mendatang dan akan mengunjungi tiga lokus yakni Dinas Kesehatan (BSB), BKD dan kecamatan di Bantaeng.
Turut hadir pada penerimaan Rombongan yakni Asisten III Bidang Administrasi H. Bakhtiar Karim, Kepala Badan Kepegawaian Daerah H. Asri Sahrun, Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Hartawan Zainuddin, Kadis Kesehatan Hj. Takudaeng, Kadis Sosnakertrans Syahrul Bayan, Kepala Bapedalda H. Abdullah Taibe, Kepala Badan KB & PP, Camat Tompobulu H. Subhan, dan Kabag Humas Riesa Meylani.
Sebanyak 34 peserta yang berasal dari beberapa Kabupaten / Kota tersebut diterima langsung oleh Bupati Bantaeng, H.M. Nurdin Abdullah didampingi Asisten III Bidang Administrasi H. Bakhtiar Karim dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah H. Asri Sahrun di Ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng, Selasa.
Kepala Pusdiklat Kemendagri Regional Bandung selaku Ketua Rombongan Taty Devi M. Firegar menyatakan bahwa kunjungan peserta Diklatpim ditujukan untuk proses pembandingan dan pengukuran yang akan mengarah pada proses perubahan yang lebih baik.
"Kami melihat Bantaeng sebagai suatu daerah yang luar biasa. Terutama dari sisi kesehatan dan administrasi kepegawaian. Tentunya perlu diberi acungan jempol untuk bupati sebagai pemimpin perubahan," katanya.
Sementara itu Bupati Nurdin Abdullah mengungkapkan bahwa kunci utama kemajuan suatu daerah adalah solidaritas seluruh jajaran SKPD.
"Seluruh SKPD dituntut untuk dapat menciptakan inovasi-inovasi yang kreatif. Kita juga harus dapat belajar mengadopsi hal-hal baru dari daerah-daerah maju lainnya," katanya.
Pelaksanaan kegiatan peserta Diklatpim dijadwalkan akan berlangsung selama tiga hari hingga 12 Mei mendatang dan akan mengunjungi tiga lokus yakni Dinas Kesehatan (BSB), BKD dan kecamatan di Bantaeng.
Turut hadir pada penerimaan Rombongan yakni Asisten III Bidang Administrasi H. Bakhtiar Karim, Kepala Badan Kepegawaian Daerah H. Asri Sahrun, Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Hartawan Zainuddin, Kadis Kesehatan Hj. Takudaeng, Kadis Sosnakertrans Syahrul Bayan, Kepala Bapedalda H. Abdullah Taibe, Kepala Badan KB & PP, Camat Tompobulu H. Subhan, dan Kabag Humas Riesa Meylani.