Sinjai, Sulsel (ANTARA Sulsel) - Dinas Pendapatan (Dispenda) Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan menargetkan penerimaan pajak bumi bangunan (PBB) Perdesaan dan Perkotaan (P2) tahun 2016 sebesar Rp3,8 miliar.
"Ada kenaikan Rp300 juta dari target PBB tahun sebelumnya yakni Rp3,5 miliar," kata Kepala Dispenda Sinjai Akbar Mukmin saat penyerahan surat pemberitahuan pajak terhutang (SPPT) pajak bumi bangunan (PBB) tahun 2016 di Aula Kantor camat Sinjai Utara, Jumat.
Akbar menambahkan optimistis bisa memenuhi target penerimaan pajak bumi bangunan tahun 2016.
"Alhamdulillah tahun lalu kita lampaui target hingga mencapai Rp3,8 miliar sehingga menjadi patokan kita untuk target tahun ini, namun kami optimistis tahun ini juga kita usahakan akan lampaui target hingga Rp4 miliar, Insya Allah," ujarnya.
Sebanyak 325.987 lembar SPPT PBB P-2 tahun 2016 telah diserahkan kepada wajib pajak se-Kabupaten Sinjai.
Akbar berharap pengelolaan PBB tahun ini ada perbaikan administrasi utamanya yang ada pada kolektor harus melampirkan nama desa, daftar setoran harian dan potongan Surat Tanda Terima Setoran (STTS) sehingga kedepan tidak terjadi lagi masalah.
"Ada kenaikan Rp300 juta dari target PBB tahun sebelumnya yakni Rp3,5 miliar," kata Kepala Dispenda Sinjai Akbar Mukmin saat penyerahan surat pemberitahuan pajak terhutang (SPPT) pajak bumi bangunan (PBB) tahun 2016 di Aula Kantor camat Sinjai Utara, Jumat.
Akbar menambahkan optimistis bisa memenuhi target penerimaan pajak bumi bangunan tahun 2016.
"Alhamdulillah tahun lalu kita lampaui target hingga mencapai Rp3,8 miliar sehingga menjadi patokan kita untuk target tahun ini, namun kami optimistis tahun ini juga kita usahakan akan lampaui target hingga Rp4 miliar, Insya Allah," ujarnya.
Sebanyak 325.987 lembar SPPT PBB P-2 tahun 2016 telah diserahkan kepada wajib pajak se-Kabupaten Sinjai.
Akbar berharap pengelolaan PBB tahun ini ada perbaikan administrasi utamanya yang ada pada kolektor harus melampirkan nama desa, daftar setoran harian dan potongan Surat Tanda Terima Setoran (STTS) sehingga kedepan tidak terjadi lagi masalah.