Bantaeng (ANTARA Sulsel) - Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah yang juga Ketua Forum Cendekiawan Keraton Nusantara menghadiri puncak perayaan festival adat Gantarangkeke bersama para Raja Nusantara salah satunya Kanjeng Pangeran Putra Keraton Jogja Hendra Yudhoyono.
"Puncak perayaan festival ini merupakan momentum silaturahmi menjelang bulan suci Ramadhan," kata HM Nurdin Abdullah di Kelurahan Tanah loe Kecamatan Gantarangkeke Kabupaten Bantaeng, Rabu.
Ia berharap agar ke depannya festival 10 Sya'ban Gantarangkeke akan menjadi salah satu ikon, daya tarik dan magnet pariwisata Budaya Kabupaten Bantaeng.
"Dengan melestarikan situs-situs budaya Gantarangkeke, mari kita pelihara dan tumbuhkan kembali dengan melibatkan seluruh tokoh adat, stakeholders dan segenap potensi masyarakat, untuk memaksimalkan pelaksanaannya dari tahun ke tahun," tuturnya.
Festival Adat 10 Sya'ban Gantarangkeke merupakan budaya yang telah dilakukan bertahun-tahun secara turun temurun sejak dahulu kala.
Festival 10 Sya'ban Gantarangkeke ini telah berlangsung selama dua pekan, dan hari ini merupakan puncak festival sebagai pertanda dan manifestasi rasa syukur kepada Allah SWT.
Pelaksanaan festival tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena masyarakat sudah bisa menikmati fasilitas infrastruktur untuk mendukung penyelenggaraan kegiatan tahunan tersebut.
Puncak Festival Adat 10 Sya'ban Gantarangkeke tahun ini dipadati ratusan warga dari Bantaeng dan kabupaten terdekat.
Turut hadir pada acara tersebut antara lain Ketua TP. PKK Hj. Liestiaty F. Nurdin, Ketua GOW Hj. Aisyah Yasin, H. Andi Asli Mustajab, para Pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng serta masyarakat setempat.
"Puncak perayaan festival ini merupakan momentum silaturahmi menjelang bulan suci Ramadhan," kata HM Nurdin Abdullah di Kelurahan Tanah loe Kecamatan Gantarangkeke Kabupaten Bantaeng, Rabu.
Ia berharap agar ke depannya festival 10 Sya'ban Gantarangkeke akan menjadi salah satu ikon, daya tarik dan magnet pariwisata Budaya Kabupaten Bantaeng.
"Dengan melestarikan situs-situs budaya Gantarangkeke, mari kita pelihara dan tumbuhkan kembali dengan melibatkan seluruh tokoh adat, stakeholders dan segenap potensi masyarakat, untuk memaksimalkan pelaksanaannya dari tahun ke tahun," tuturnya.
Festival Adat 10 Sya'ban Gantarangkeke merupakan budaya yang telah dilakukan bertahun-tahun secara turun temurun sejak dahulu kala.
Festival 10 Sya'ban Gantarangkeke ini telah berlangsung selama dua pekan, dan hari ini merupakan puncak festival sebagai pertanda dan manifestasi rasa syukur kepada Allah SWT.
Pelaksanaan festival tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena masyarakat sudah bisa menikmati fasilitas infrastruktur untuk mendukung penyelenggaraan kegiatan tahunan tersebut.
Puncak Festival Adat 10 Sya'ban Gantarangkeke tahun ini dipadati ratusan warga dari Bantaeng dan kabupaten terdekat.
Turut hadir pada acara tersebut antara lain Ketua TP. PKK Hj. Liestiaty F. Nurdin, Ketua GOW Hj. Aisyah Yasin, H. Andi Asli Mustajab, para Pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng serta masyarakat setempat.