Makassar (ANTARA Sulsel) - Induk Koperasi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Inkoppol) menggandeng distributor gula pasir PT Gerbang Cahaya Utama (GCU) untuk menggelar operasi pasar (OP) gula mulai 22 Juni-1 Juli 2016 guna menekan kenaikan harga di pasaran.

"Untuk OP gula ini dilakukan hingga H-5 Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah," kata staf logistik PT GCU Muhammad Firdaus di Makassar, Kamis.

Dia mengatakan, untuk menggelar OP gula ini, disiapkan 5.000 kilogram gula pasir yang dijual di beberapa titik diantaranya di Kawasan Industri Makassar di Jalan Kapasa Raya, Kompleks BTP, Jalan Perintis Kemerdekaan dan di Sudiang Raya.

Menurut dia, OP gula tersebut digelar untuk mengurangi disparitas harga gula antar daerah, khususnya antar daerah di luar Pulau Jawa dan di Pulau Jawa.

"Selain itu, untuk menjaga ketersediaan dan stabilitas harga gula yang akhir-akhir ini cenderung meningkat di pasaran dari harga Rp13 ribu menjadi Rp17 ribu per kg," ujarnya.

Gula yang dijual Inkoppol dan distributor di kota ini adalah Rp12.000 per kg.

Jumlah pembelian dibatasi maksimal tiga kg per orang dengan waktu pukul 10.00 hingga 12.00 WITA agar masyarakat yang benar-benar membutuhkan bisa mendapatkan gula pasir dengan harga yang murah dan tidak terjadi membeli gula sebanyak-banyak untuk dijual kembali.

"Karena itu, sasaran kegiatan ini adalah para pemakai langsung, yang berarti para pedagang tidak diperkenankan membeli gula di Operasi Pasar Gula yang kami gelar," kata Firdaus.

Adapun, gula pasir yang dijual dalam operasi pasar itu merupakan jenis gula kristal putih (GKP) hasil produksi PT Tene, dengan merek Inkoppol dan telah memiliki Sertifikat Nasional Indonesia (SNI).

Pewarta : Suriani Mappong
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024