Makassar (ANTARA Sulsel) - PT Garuda Indonesia Persero Tbk mencatat hingga saat ini belum ada lonjakan signifikan jumlah penumpang yang tiba di Kota Makassar.
"Masih normal, lonjakan justru terjadi untuk tujuan Kendari," kata Wakil Presiden Domestik Regional IV Garuda Indonesia Dian Ediono ditemui di sela pelaksanaan Pasar Murah BUMN Garuda Indonesia di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat.
Lonjakan jumlah penumpang, lanjutnya, juga belum terjadi untuk destinasi Kalimantan. "Untuk Kalimantan semuanya masih pas," imbuhnya.
Meski demikian, pihaknya terus memonitor jumlah penumpang per hari untuk mengantisipasi jika terjadi lonjakan jumlah penumpang. "Mungkin mulai pekan depan baru ada lonjakan," tambahnya.
Dian mengatakan bahwa pihaknya telah siap mengantisipasi jika terjadi lonjakan jumlah penumpang.
"Saat ini dari Makassar kami melayani 34 frekuensi ke-22 destinasi, jika lonjakan terjadi, kami bisa menggunakan pesawat yang lebih besar atau menambah frekuensi," papar Dian.
Menurut dia, pihaknya telah berkoordinasi dengan otoritas bandara, PT Angkasa Pura dan pihak terkait lainnya untuk memastikan perjalanan mudik masyarakat dapat berjalan lancar.
"Masih normal, lonjakan justru terjadi untuk tujuan Kendari," kata Wakil Presiden Domestik Regional IV Garuda Indonesia Dian Ediono ditemui di sela pelaksanaan Pasar Murah BUMN Garuda Indonesia di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat.
Lonjakan jumlah penumpang, lanjutnya, juga belum terjadi untuk destinasi Kalimantan. "Untuk Kalimantan semuanya masih pas," imbuhnya.
Meski demikian, pihaknya terus memonitor jumlah penumpang per hari untuk mengantisipasi jika terjadi lonjakan jumlah penumpang. "Mungkin mulai pekan depan baru ada lonjakan," tambahnya.
Dian mengatakan bahwa pihaknya telah siap mengantisipasi jika terjadi lonjakan jumlah penumpang.
"Saat ini dari Makassar kami melayani 34 frekuensi ke-22 destinasi, jika lonjakan terjadi, kami bisa menggunakan pesawat yang lebih besar atau menambah frekuensi," papar Dian.
Menurut dia, pihaknya telah berkoordinasi dengan otoritas bandara, PT Angkasa Pura dan pihak terkait lainnya untuk memastikan perjalanan mudik masyarakat dapat berjalan lancar.