Makassar (ANTARA Sulsel) - Komisi B DPRD Provinsi Sulawesi Selatan akan menjadwalkan membuka pasar murah di pelataran kantor dewan setempat pada Kamis 30 Juni 2016.

"Pasar murah ini diperuntukkan bagi masyarakat yang tinggal di sekitar kantor DPRD setempat dengan harga murah," kata Ketua Komisi B Yusran Paris usai melakukan pertemuan dengan Disperindag Sulsel, Selasa.

Menurutnya harga-harga sejumlah Sembilan Bahan Pokok (sembako) jauh dibawah harga pasaran baik itu gula, beras, minyak, telur, ayam dan sejumlah bahan pokok lainnya diturunkan hingga 20-25 persen.

"Untuk gula dibatasi hingga empat kilo dengan harga Rp12.500, tidak boleh lebih dari itu. Sementara lainnya silahkan dibeli seperlunya," ujarnya.

Saat ditanyakan berapa pengusaha retail dan distributor akan dilibatkan pada pasar murah tersebut, kata Yusran, ada sebanyak 20 agen yang berpartisipasi.

Dirinya menyebut pasar murah itu menjual komuditas sembako bekerja sama dengan mitra kerja untuk pelaksanaan pasar murah tersebut.

"Pasar murah ini akan menjadi agenda tahunan Komisi B digelar setiap ramadhan sebagai bagian dari kepedulian anggota dewan kepada masyarakat," ucap Direktur LP3i Makassar itu.

Dirinya berharap, digelarnya pasar murah ini bekerja sama dengan Disperindag Sulsel, agen dan distributor bisa memberikan keringanan harga kepada masyarakat saat melonjaknya harga dipasaran.

"Harapannya pasar murah ini diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu dan Membatu mereka dalam hal kebutuhan pokok jelang lebaran," tambahnya.

Sebelumnya, Disperindag Sulsel mengelar pertemuan di kantor DPRD Sulsel Komisi B membidangi perekonomian untuk membahas teknis pasar murah tersebut.

Pewarta : Darwin Fatir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024