Makassar (ANTARA Sulsel) - Ratusan pengunjung memadati objek wisata Pantai
Galesong Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, untuk berlibur Lebaran
2016 bersama keluarga sambil rekreasi, Jumat.
Pengunjung antre membeli tiket masuk dan kendaraan baik roda empat maupun roda dua memenuhi tempat parkir. Tiket masuk ke kawasan wisata Rp20.000 per orang pada hari biasa sementara hari Sabtu, Minggu, dan hari raya Rp30.000 per orang.
Kepala Badan Diklat Makassar Irwan Bangsawan yang berlibur bersama keluarga mengatakan memilih wisata Pantai Galesong karena lebih dekat dengan Kota Makassar.
"Kami sekeluarga sebelumnya rencana berlibur ke Pantai Bira Bulukumba tapi dari informasi banyak tamatan yang reuni di sana, akhirnya ke Galesong karena belum pernah kami kunjungi," katanya.
Dia berharap pengelola objek wisata tersebut memperhatikan kenyamanan dan keselamatan pengunjung.
"Sebaiknya permainan `scuter matic` dan `motor cross` dibuatkan tempat permainan sendiri jangan di tengah-tengah pengunjung. Saya menjadi korban tabrak permainan `motor cross`, bagaimana kalau yang ditabrak anak-anak bisa gawat," katanya sambil memperlihatkan kakinya memar.
Sementara ratusan anak Sekolah Minggu Gereja Toraja (SMGT) Jemaat Lahai Roi Tello Baru (JLTB) Makassar mengunjungi objek wisata Pantai Galesong bersama keluarga dan orang tua untuk mengisi liburan.
"Anak-anak SMGT JLTG berlibur ke wahana permainan Galesong untuk mengisi liburan bersama orang tua," kata Ketua SMGT JLTB Mirawaty S.
Objek wisata Pantai Galesong menyediakan sembilan jenis permainan yaitu jetsky, banana boat, kapal pesiar, ATV, skuter, skuter matic, motor cross, kereta, dan kapal mancing.
Selain itu menyediakan fasilitas gratis seperti kolam renang, gazebo, tempat duduk dan outbond serta diperbolehkan membawa makanan siap saji. Kawasan pantai ini terletak di Desa Tamalate, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Provinsi Sulawesi Selatan, jaraknya sekitar 15 kilometer arah selatan dari pusat Kota Makassar
Pengunjung antre membeli tiket masuk dan kendaraan baik roda empat maupun roda dua memenuhi tempat parkir. Tiket masuk ke kawasan wisata Rp20.000 per orang pada hari biasa sementara hari Sabtu, Minggu, dan hari raya Rp30.000 per orang.
Kepala Badan Diklat Makassar Irwan Bangsawan yang berlibur bersama keluarga mengatakan memilih wisata Pantai Galesong karena lebih dekat dengan Kota Makassar.
"Kami sekeluarga sebelumnya rencana berlibur ke Pantai Bira Bulukumba tapi dari informasi banyak tamatan yang reuni di sana, akhirnya ke Galesong karena belum pernah kami kunjungi," katanya.
Dia berharap pengelola objek wisata tersebut memperhatikan kenyamanan dan keselamatan pengunjung.
"Sebaiknya permainan `scuter matic` dan `motor cross` dibuatkan tempat permainan sendiri jangan di tengah-tengah pengunjung. Saya menjadi korban tabrak permainan `motor cross`, bagaimana kalau yang ditabrak anak-anak bisa gawat," katanya sambil memperlihatkan kakinya memar.
Sementara ratusan anak Sekolah Minggu Gereja Toraja (SMGT) Jemaat Lahai Roi Tello Baru (JLTB) Makassar mengunjungi objek wisata Pantai Galesong bersama keluarga dan orang tua untuk mengisi liburan.
"Anak-anak SMGT JLTG berlibur ke wahana permainan Galesong untuk mengisi liburan bersama orang tua," kata Ketua SMGT JLTB Mirawaty S.
Objek wisata Pantai Galesong menyediakan sembilan jenis permainan yaitu jetsky, banana boat, kapal pesiar, ATV, skuter, skuter matic, motor cross, kereta, dan kapal mancing.
Selain itu menyediakan fasilitas gratis seperti kolam renang, gazebo, tempat duduk dan outbond serta diperbolehkan membawa makanan siap saji. Kawasan pantai ini terletak di Desa Tamalate, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Provinsi Sulawesi Selatan, jaraknya sekitar 15 kilometer arah selatan dari pusat Kota Makassar