Makassar (ANTARA Sulsel) - Anggota DPR-RI Aliyah Mustika Ilham mengungkapkan rasa bangganya dapat berkumpul bersama Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) XVI di Makassar, Senin.

"Saya bangga menjadi orang Sulawesi Selatan dan saya bangga bisa hadir di tengah-tengah saudagar Bugis-Makassar ini, tentunya bersama Pak Wapres JK," ujarnya di Makassar, Senin.

Aliyah Mustika Ilham yang duduk di Komisi XI ini mengaku dirinya terbang ke Makassar bersama dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla dengan menggunakan pesawat Kepresidenan.

Menurut isteri Wali Kota Makassar periode 2004-2014 Ilham Arief Sirajuddin ini, rasa bangga itu hadir karena dapat berkumpul dan bersilaturahmi dengan warga Sulsel yang sebagian besar adalah perantau yang berdomisili di luar Sulawesi dan mancanegara.

"Kami bangga, karena kami orang Sulsel. Di sini banyak orang hebat yang membangun negeri ini hadir dalam silaturrahmi sekaligus membahas kondisi kekinian bangsa ini," katanya.

Wakil Presiden Jusuf Kalla saat membuka PSBM XVI menyampaikan berbagai pesan kepada para saudagar yang notabene berlatar belakang pengusaha.

JK yang merupakan dewan pembina di Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) menekankan pada seluruh anggota yang hadir agar bisa menjadi pengusaha yang fokus dan serius.

"Pengusaha itu adalah orang yang mandiri jadi harus tetap fokus dan serius," kata JK.

Wapres Jusuf Kalla menjelaskan jika sorang pengusaha fokus bekerja, maka yakinlah apa yang sudah ditargetkan akan lebih mudah tercapai. Berusaha pun lanjut dia, tidak sekedar hanya berusaha tetapi direalisasikan dengan bekerja.

Menjadi pengusaha kata JK juga tidak bisa dengan sendirinya, tetapi dibutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Dukungan itu bisa datang dari jaringan atau rekan bisnis.

JK yang juga mantan Ketua Kadin Sulsel ini menyebutkan, bangsa yang mengalami kemajuan dapat dilihat dari pengusahanya. Menurutnya kemajuan daerah itu juga bisa dilihat dari kerja keras pengusaha di daerah tersebut.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024