Makassar (ANTARA Sulsel) - Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal mengajak para pemuda di daerah ini untuk membudayakan semangat literasi dalam kehidupan sehari-hari.

"Literasi merupakan simbol peradaban yang mencakup keterampilan berpikir dan bersosilisasi dengan baik," kata Deng Ical sapaan akrab Wakil Wali Kota Makassar saat penerimaan ratusan mahasiswa baru Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Hasanuddin Makassar, Selasa.

Ia mengatakan literasi selama ini identik dengan aktivitas membaca dan menulis. Namun, pada hakikatnya literasi mencakup bagaimana seseorang berkomunikasi dalam masyarakat dalam praktik hubungan sosial yang terkait dengan pengetahuan, bahasa, dan budaya.

Oleh karena itu alumni FISIP Unhas Makassar mengajak para mahasiswa baru agar bisa memaknai dan mengamalkan semangat literasi dalam kehidupan sosial kemasyarakatan.

"Semangat lietarasi itu lebih luas cakupannya dan bukan hanya pada hal-hal membaca dan menulis saja melainkan bagaimana mengaplikasikan semangat literasi ini dalam kkehidupan bermasyarakat," katanya.

Deng Ical juga mengajak warga Makassar dan bukan hanya pada mahasiswa saja untuk mewujudkan Makassar sebagai kota literasi tidak hanya mengandalkan peran guru melainkan juga peran seluruh lapisan masyarakat terkhusus orang tua kepada anaknya.

Para orang tua, sebut Ical, harus menanamkan minat baca karena berdampak positif dalam menambah wawasan dan pengetahuan. Juga meningkatkan keterampilan untuk berfikir lebih kritis dalam menganalisa dan meningkatkan kemampuan interaksi sosial.

"Membaca adalah sebuah kebutuhan, namun anda boleh pintar, tapi kalau tidak punya kemampuan bergaul dan menjual kemampuan maka yakinlah anda tidak akan laku," tuturnya.

Pasangan Wali Kota Danny Pomanto ini mengungkapkan, saat ini Makassar memiliki 48 perpusatakaan, lima pepustakaan mobil keliling dan perahu perpustakaan.

"Ada juga perpustakaan di sekolah, namun semua itu akan optimal jika didukung dengan kesadaran untuk mencari referensi melalui peningkatan minat baca. Inilah tugas kami Pemerintah dalam peningakatan minat tersebut, "katanya.

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Makassar ini menambahkan, bahwa diantara fakultas yang ada, mahasiswa sosial dan politik dituntut memiliki jiwa komunikatif yang baik.

"Itulah mengapa anak Sospol selalu pandai dalam bergaul dan kita bangga karena memiliki banyak teman," ucap Deng Ical.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024