Makassar (ANTARA Sulsel) - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang Rakyat Sri Fauziah menyatakan rumah sakit tipe C ini siap menjadi rumah sakit rujukan bagi wilayah utara Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

"Kami siap jadi rumah sakit rujukan gerbang utara, yang selama ini dicover oleh RS Daya," kata Sri di Makassar, Kamis.

Sri mengatakan awalnya RSUD Sayang Rakyat lebih banyak melayani pasien-pasien Jamkesda (Jaminan Kesehatan Daerah). Namun seiring dengan integrasi Jamkesda dengan BPJS Kesehatan yang menggunakan sistem rujukan, jumlah pasien RSUD Sayang Rakyat semakin menurun.

Berbagai langkah, kata dia, telah dilakukan untuk meningkatkan jumlah pasien.

Misalnya dengan menyediakan shuttle bus yang menjemput pasien rujukan dari puskesmas-puskesmas di sekitar RS tersebut.

Pihaknya juga menjalin kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan, karena banyak pekerja dan perusahaan-perusahaan yang ada di sekitar RS ini.

"Para pekerja ini akan mendapat prioritas pelayanan di RS Sayang Rakyat," ujarnya.

Ia juga mengaku bahwa RS ini telah mendapat akreditasi dari komite akreditasi rumah sakit nasional sejak April 2016.

"Kami juga membangun tata kelola manajemen dengan kata `tabe` sebelum memeriksa dan `salama ki` setelah melakukan pemeriksaan," jelasnya.

Ia berharap dengan menjadi rumah sakit rujukan, jumlah pasien di rumah sakit ini akan meningkat.

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor :
Copyright © ANTARA 2024