Makassar (ANTARA Sulsel) - Sastrawana dari Malaysia dan Singapura siap berkolaborasi dengan puluhan penulis Makassar lintas generasi guna memeriahkan pelaksanaan International Eight Festival and Forum atau yang lebih dikenal F8 di Pantai Losari Makassar, Sulawesi Selatan, 8-10 September 2016.
Kurator Fiction Writer F8, Ram Prapanca di Makassar, Kamis, mengatakan para sastrawan itu akan tampil dalam kegiatan diskusi, pementasan monolog serta pertunjukan musikalisasi puisi yang telah disiapkan sejak awal.
"Khusus untuk sastrawan dari Malaysia dan Singapura akan menampilkan pertunjukan monolog di panggung zona 3 Anjungan Toraja Pantai Losari Makassar," ujarnya.
Semenara untuk penulias Makassar pada F8 ini akan melibatkan sebanyak 42 orang. Mereka juga telah berkontribusi dalam buku kumpulan puisi dan cerpen,k Surat Cinta untuk Makassar" khusus Untuk F8 ini.
Selain menerbitkan buku dan penampilan puisi, juga akan dimeriahkan pembacaan dongeng oleh Heru Pendongeng, pembacaan sastra tutur Kelong Makassar oleh Chaeruddin Hakim.
Adapula penulis muda yang sukses memenangkan dan dinobatkan sebagai cerpenis terbaik Kompas tahun 2016, Faisal Oddang juga diagendakan mengisi buku fiction writers tersebut.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, menjelaskan ajang F8 ini sesuai kepanjangannya akan menghadirkan berbagai ajang spesial seperti festival Film, Fashion, Food, Flowers, Fine Art, Folks, Fusion Jazz, hingga Fixion Writer.
Dirinya mengakui jika F8 merupakan panggung besar Makassar sebagai upaya menyatukan pandangan dunia internasional terhadap "Kota Daeng".
Ia mencontohkan kesuksesjan pelaksanaan Asean Mayor Forum (AMF) yang berhasil dilaksanakan di kota telah menjadi perbincangan di dunia luar dan tentunya Makassar mulai diperhitungkan dunia.
"Berkat AMF, kita bisa menjadi perhatian dunia, Apalagi kegiatannya sukses. Bahkan CNN sudah mengulas kegiatan AMF Makassar. Sebelumnya tidak ada," tuturnya.
Kurator Fiction Writer F8, Ram Prapanca di Makassar, Kamis, mengatakan para sastrawan itu akan tampil dalam kegiatan diskusi, pementasan monolog serta pertunjukan musikalisasi puisi yang telah disiapkan sejak awal.
"Khusus untuk sastrawan dari Malaysia dan Singapura akan menampilkan pertunjukan monolog di panggung zona 3 Anjungan Toraja Pantai Losari Makassar," ujarnya.
Semenara untuk penulias Makassar pada F8 ini akan melibatkan sebanyak 42 orang. Mereka juga telah berkontribusi dalam buku kumpulan puisi dan cerpen,k Surat Cinta untuk Makassar" khusus Untuk F8 ini.
Selain menerbitkan buku dan penampilan puisi, juga akan dimeriahkan pembacaan dongeng oleh Heru Pendongeng, pembacaan sastra tutur Kelong Makassar oleh Chaeruddin Hakim.
Adapula penulis muda yang sukses memenangkan dan dinobatkan sebagai cerpenis terbaik Kompas tahun 2016, Faisal Oddang juga diagendakan mengisi buku fiction writers tersebut.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, menjelaskan ajang F8 ini sesuai kepanjangannya akan menghadirkan berbagai ajang spesial seperti festival Film, Fashion, Food, Flowers, Fine Art, Folks, Fusion Jazz, hingga Fixion Writer.
Dirinya mengakui jika F8 merupakan panggung besar Makassar sebagai upaya menyatukan pandangan dunia internasional terhadap "Kota Daeng".
Ia mencontohkan kesuksesjan pelaksanaan Asean Mayor Forum (AMF) yang berhasil dilaksanakan di kota telah menjadi perbincangan di dunia luar dan tentunya Makassar mulai diperhitungkan dunia.
"Berkat AMF, kita bisa menjadi perhatian dunia, Apalagi kegiatannya sukses. Bahkan CNN sudah mengulas kegiatan AMF Makassar. Sebelumnya tidak ada," tuturnya.