Makassar (ANTARA Sulsel) - Civitas Fakultas Teknologi Industri Universitas Muslim Indonesia (FTI UMI) bersama Fakultas Teknik Industri Universitas Islam Bandung (Unisba) sepakat melakukan kerja sama di bidang penelitian diawali dengan pertukaran mahasiswa.
"Kita baru saja melakukan kerja sama di bidang penelitian dan pertukaran mahasiswa antara mahasiswa FTI UMI dan mahasiswa FT Unisba," ujar Dekan Fakultas Teknologi Industri UMI Makassar Zakir Sabhara di Makassar, Jumat.
Rombongan sivitas FT Unisba sendiri dipimpin oleh Ketua Jurusan Teknik Industri Univeristas Islam Bandung Djamaluddin ST, MAB. Bersama rombongan, mereka diterima Dekan FTI UMI Makassar Zakir Sabhara dan para ketua jurusan.
Dia mengatakan, kedatangan rombongan sivitas FT Unisba itu untuk membahas finalisasi program kerja sama pertukaran mahasiswa antar kedua perguruan tinggi swasta tersebut.
"kami siap menerima dan memfasilitasi mahasiswa Unisba untuk kuliah di Teknik Industri FTI UMI" kata Zakir.
Saat ini, lanjut dia, fasilitas pendukung beserta sarana dan prasarana di FTI sangat siap untuk berbagai kegiatan kemitraan khususnya implementasi tridarma perguruan tinggi baik dalam maupun luar negeri
Persyaratan yang ditetapkan Kemenristek Dikti untuk perguruan tinggi (PT) pengirim dan penerima FTI UMI sangat memenuhi persyaratan sebagai perguruan tinggi dan program studi yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN PT).
Penetapan program studi melalui Kopertis, FTI UMI juga mendapat mandat dari Kopertis Wilyayah IX untuk mengirim mahasiswanya mengikuti program permata yang Insya Allah akan juga ditempatkan di UNISBA dengam program satu semester.
Dengan kurikulum yang ditawarkan termasuk mata kuliah hingga tugas akhir praktek kerja lapangan/industri, magang, internship atau praktek pengalaman lapangan dengan mengutamakan pembimbingan bersama.
Syarat mahasiswa yang ikut program permata adalah mahasiswa aktif semester lima sampai dengan semester tujuh dengan memiliki indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 3.0 dan mengisi serta menandatangani formulir pendaftaran program.
Sementara itu, Ketua Jurusan Teknik Industri Univeristas Islam Bandung Djamaluddin mengaku senang bisa hadir di perguruan tinggi swasta terbaik di Kawasan Timur Indonesia itu, apalagi setelah terjalin kerja sama antar keduanya.
"Program ini adalah program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air (Permata) yang difasilitasi oleh Kemristekdikti," katanya.
Dia menyebutkan, program pernata ini akan dilaksanakan mulai semester ganjil 2016, di mana tiga mahasiswa Unisba sudah tiba di Makassar.
"Kita baru saja melakukan kerja sama di bidang penelitian dan pertukaran mahasiswa antara mahasiswa FTI UMI dan mahasiswa FT Unisba," ujar Dekan Fakultas Teknologi Industri UMI Makassar Zakir Sabhara di Makassar, Jumat.
Rombongan sivitas FT Unisba sendiri dipimpin oleh Ketua Jurusan Teknik Industri Univeristas Islam Bandung Djamaluddin ST, MAB. Bersama rombongan, mereka diterima Dekan FTI UMI Makassar Zakir Sabhara dan para ketua jurusan.
Dia mengatakan, kedatangan rombongan sivitas FT Unisba itu untuk membahas finalisasi program kerja sama pertukaran mahasiswa antar kedua perguruan tinggi swasta tersebut.
"kami siap menerima dan memfasilitasi mahasiswa Unisba untuk kuliah di Teknik Industri FTI UMI" kata Zakir.
Saat ini, lanjut dia, fasilitas pendukung beserta sarana dan prasarana di FTI sangat siap untuk berbagai kegiatan kemitraan khususnya implementasi tridarma perguruan tinggi baik dalam maupun luar negeri
Persyaratan yang ditetapkan Kemenristek Dikti untuk perguruan tinggi (PT) pengirim dan penerima FTI UMI sangat memenuhi persyaratan sebagai perguruan tinggi dan program studi yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN PT).
Penetapan program studi melalui Kopertis, FTI UMI juga mendapat mandat dari Kopertis Wilyayah IX untuk mengirim mahasiswanya mengikuti program permata yang Insya Allah akan juga ditempatkan di UNISBA dengam program satu semester.
Dengan kurikulum yang ditawarkan termasuk mata kuliah hingga tugas akhir praktek kerja lapangan/industri, magang, internship atau praktek pengalaman lapangan dengan mengutamakan pembimbingan bersama.
Syarat mahasiswa yang ikut program permata adalah mahasiswa aktif semester lima sampai dengan semester tujuh dengan memiliki indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 3.0 dan mengisi serta menandatangani formulir pendaftaran program.
Sementara itu, Ketua Jurusan Teknik Industri Univeristas Islam Bandung Djamaluddin mengaku senang bisa hadir di perguruan tinggi swasta terbaik di Kawasan Timur Indonesia itu, apalagi setelah terjalin kerja sama antar keduanya.
"Program ini adalah program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air (Permata) yang difasilitasi oleh Kemristekdikti," katanya.
Dia menyebutkan, program pernata ini akan dilaksanakan mulai semester ganjil 2016, di mana tiga mahasiswa Unisba sudah tiba di Makassar.