Mamuju (ANTARA Sulbar) - Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur, Salim S Mengga-Hasanuddin Masud (Salim-Hamas) tetap percaya diri menatap perhelatan pemilihan kepala daerah gubernur (Pilgub) Sulawesi Barat, 15 Februari 2017.
"Memang benar sudah dua kali saya kalah dalam momentum Pilgub yakni tahun 2006 dan 2011. Meski begitu, kali ini saya akan mampu menghambat dua rival politiknya di Pilgub Sulbar," kata calon gubernur, Salim S Mengga usai menjalani pemeriksaan kesehatan di Makassar, Senin.
Menurutnya, dirinya bersama Hasanuddin Masud yang juga pengusaha berdarah Mandar di Kalimantan itu akan mampu menarik simpatik publik pada hari pemungutan suara mendatang.
Apalagi kata legislator partai Demokrat ini meyakini, mesin partai Golkar yang mengusung dirinya akan mampu bekerja maksimal dalam memenangkan pertarungan politik yang tinggal lima bulan kedepan.
"Tentu ada startegi yang akan kami siapkan dalam menghadapi momentum penting ini," katanya.
Salim menyebutkan, dari enam kabupaten di Sulbar maka sebaran pemilihnya cukup merata. Tinggal, bagaimana memaksimalkan kerja tim untuk meraup dukungan mayoritas di Pilgub yang akan datang.
Pengalaman di Pilgub sebelumnya kata dia, menjadi modal besar untuk melakukan evaluasi dalam menghadapi ajang pesta demokrasi lima tahunan ini.
"Saya maju bukan sekedar untuk mengejar kekuasaan semata. Namun, ini sebagai bentuk pengabdian terbaiknya kepada masyarakat Sulbar," ujar Salim.
"Memang benar sudah dua kali saya kalah dalam momentum Pilgub yakni tahun 2006 dan 2011. Meski begitu, kali ini saya akan mampu menghambat dua rival politiknya di Pilgub Sulbar," kata calon gubernur, Salim S Mengga usai menjalani pemeriksaan kesehatan di Makassar, Senin.
Menurutnya, dirinya bersama Hasanuddin Masud yang juga pengusaha berdarah Mandar di Kalimantan itu akan mampu menarik simpatik publik pada hari pemungutan suara mendatang.
Apalagi kata legislator partai Demokrat ini meyakini, mesin partai Golkar yang mengusung dirinya akan mampu bekerja maksimal dalam memenangkan pertarungan politik yang tinggal lima bulan kedepan.
"Tentu ada startegi yang akan kami siapkan dalam menghadapi momentum penting ini," katanya.
Salim menyebutkan, dari enam kabupaten di Sulbar maka sebaran pemilihnya cukup merata. Tinggal, bagaimana memaksimalkan kerja tim untuk meraup dukungan mayoritas di Pilgub yang akan datang.
Pengalaman di Pilgub sebelumnya kata dia, menjadi modal besar untuk melakukan evaluasi dalam menghadapi ajang pesta demokrasi lima tahunan ini.
"Saya maju bukan sekedar untuk mengejar kekuasaan semata. Namun, ini sebagai bentuk pengabdian terbaiknya kepada masyarakat Sulbar," ujar Salim.