Makassar (ANTARA Sulsel) - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Selatan Irjen Pol Anton Charliyan meminta warga Kabupaten Gowa menjaga soliditas dan kesatuan.

"Saya yakin masyarakat Gowa setelah kita beri keterangan secara transparan, akan paham. Saya mohon jaga soliditas dan kesatuan masyarakat Gowa," kata Kapolda yang ditemui di Makassar, Selasa.

Hal ini disampaikan Kapolda terkait pembakaran Gedung DPRD Kabupaten Gowa, Senin (26/9).

Kapolda mengatakan diduga kuat insiden pembakaran tersebut terjadi karena memang ada pihak lain yang ingin memperkeruh suasana.

"Kemungkinan, diduga kuat, tapi kita belum bisa sebutkan seratus persen sebelum mereka diperiksa, siapa yang menyuruh dan mengapa ke sana," ujarnya.

Dugaan ini muncul karena para pelaku pembakaran tidak berorasi, tetapi langsung menuju Gedung DPRD dan melakukan pembakaran.

Pihaknya, kata Anton, juga telah melakukan upaya mediasi, dengan mengundang kedua belah pihak, baik anggota DPRD, maupun masyarakat adat kerajaan.

"Semalam kita undang keduanya, saya bilang kalau memang anda tidak merasa, datang ke sini, dan alhamdulilah mereka datang," jelasnya.

Kapolda juga mengatakan bahwa pihaknya telah mengetahui identitas pelaku pembakaran dan kini sedang dalam tahap pengejaran.

"Pelaku utama ada tiga orang, satu orang yang membakar dengan menggunakan bensin dan korek api," kata dia.

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024