Ternate (ANTARA Sulsel) - Wakil Wali Kota Ternate Abdullah Taher menyatakan siap mencopot jabatan Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Kadishubkominfo) Ternate Faruk Albaar bila terbukti main-main dengan mengonsumsi minuman keras dan mabuk di salah satu pub.

"Sebagai pejabat publik Kadishubkominfo Ternate tidak etis mengonsumsi minuman keras di pub, apalagi ditemani oleh perempuan. Untuk itu akan dibentuk tim investigasi membuktikan kebenarannya," katanya di Ternate, Senin.

Wakil Wali Kota menyampaikan hal itu menyusul adanya pemberitaan di salah satu media lokal bahwa Kadishubkominfo Faruk Albaar pada Rabu malam pekan lalu mengonsumsi minuman keras ditemani salah seorang pelayan perempuan di salah satu pub di daerah ini.

Menurut Abdullah Taher, telah memanggil Faruk Albaar terkait dengan berita tersebut dan dia mengakui bahwa saat itu masuk ke pub, tetapi tujuannya hanya menemani salah seorang tamu dari Jakarta.

Kadishubkominfo, juga menjelaskan bahwa di pub itu ia tidak mengonsumsi minuman keras dan tempat mereka bukan di dalam kamar khusus tetapi di ruangan terbuka bersama tamu-tamu lainnya di pub bersangkutan, katanya.

"Saat itu ia mengaku memberikan uang kepada seorang pelayan tetapi tidak dimaksudkan untuk membeli minuman keras. Saya juga kaget membaca berita bahwa dia mengonsumsi minuman keras, karena setau saya dia itu merokok pun tidak," ujar Wakil Wali Kota.

Namun demikian, Wakil Wali Kota mengatakan masih menunggu Wali Kota Ternate Burhan Abdurrahman yang masih berada di luar daerah, karena dirinya sebagai wakil wali kota tidak bisa mengambil keputusan sendiri dalam kasus ini.

Wakil Wali Kota menambahkan, jika pub tersebut terbukti menjual minuman keras kepada tamunya akan ditinjau ulang izinnya, sesuai dengan Perda di daerah ini tidak dibenarkan ada penjualan minuman keras.

Pewarta : Abdul Fatah
Editor :
Copyright © ANTARA 2024