Makassar (ANTARA Sulsel) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang Rakyat akan menggelar operasi penderita katarak dan bibir sumbing gratis yang akan dilaksanakan pada 24 - 26 November 2016 mendatang.
"Kami bekerjasama dengan Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional (Kosek Hanudnas) menggelar bakti sosial ini, bagi masyarakat yang berminat, bisa langsung mendaftarkan diri di RSUD Sayang Rakyat," kata Direktur RSUD Sayang Rakyat Sri Fausyiah usai menemui Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Jumat.
Pendaftaran, kata dia, dilakukan hanya dengan membawa Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk.
Pendaftaran tersebut, lanjutnya ditutup seminggu sebelumnya, karena pasien yang memenuhi persyaratan akan discreening terlebih dahulu sebelum dioperasi.
"Kami tidak membatasi jumlah pendaftar, yang jelas pendaftaran ditutup seminggu sebelum pelaksanaan operasi," tuturnya.
Ia menjelaskan tim dokter yang dibentuk untuk pelaksanaan operasi gratis tersebut telah dibentuk.
Pihaknya, tambah dia, bekerjasama dengan Persatuan Dokter Mata Indonesia untuk operasi katarak, sedangkan untuk operasi bibir sumbing, melibatkan dokter ahli dari Surabaya yang disiapkan oleh Kosek Hanudnas.
"Kami berharap masyarakat benar-benar dapat memanfaatkan hal ini, karena semuanya gratis tanpa pungutan apa pun," pungkasnya.
"Kami bekerjasama dengan Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional (Kosek Hanudnas) menggelar bakti sosial ini, bagi masyarakat yang berminat, bisa langsung mendaftarkan diri di RSUD Sayang Rakyat," kata Direktur RSUD Sayang Rakyat Sri Fausyiah usai menemui Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Jumat.
Pendaftaran, kata dia, dilakukan hanya dengan membawa Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk.
Pendaftaran tersebut, lanjutnya ditutup seminggu sebelumnya, karena pasien yang memenuhi persyaratan akan discreening terlebih dahulu sebelum dioperasi.
"Kami tidak membatasi jumlah pendaftar, yang jelas pendaftaran ditutup seminggu sebelum pelaksanaan operasi," tuturnya.
Ia menjelaskan tim dokter yang dibentuk untuk pelaksanaan operasi gratis tersebut telah dibentuk.
Pihaknya, tambah dia, bekerjasama dengan Persatuan Dokter Mata Indonesia untuk operasi katarak, sedangkan untuk operasi bibir sumbing, melibatkan dokter ahli dari Surabaya yang disiapkan oleh Kosek Hanudnas.
"Kami berharap masyarakat benar-benar dapat memanfaatkan hal ini, karena semuanya gratis tanpa pungutan apa pun," pungkasnya.