Makassar (ANTARA Sulsel) - Rektor Universitas Muslim Indonesia (UMI) Prof Dr Hj Masrurah Mokhtar MA dan para wakil rektor mengikuti rapat pengurus pusat pleno ( RPPP) ke-1 Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) di Manado, Sulawesi Utara, 3-5 November 2016.
Kepala Humas UMI Nurjannah Abna, saat dikonfirmasi dari Makassar, Jumat, mengatakan untuk pelaksanaan RPPP tahun ini mengangkat tema "Konsolidasi dan sinergitas PTS Dalam Rangka Meningkatkan Peran Daya Saing Perguruan Tinggi.
"Selain Rektor UMI yang juga selaku Koordinator kajian dan permasalahan pendidikan tinggi agama Aptisi Pusat, juga hadir beberapa wakil rektor yang juga tercatat sebagai Pengurus Aptisi Wil IX,"katanya.
Selain itu hadir pula Wakil Rektor 1 Prof Dr H Syahnur Said MS, Wakil Rektor 2 Dr Ir H Iskandar BP MSC, Wakil Rektor V Prof Dr H Ma`ruf Hafidz SH MH yang pada bulan Oktober kemarin terpilih diforum musywil Aptisi Wilayah IX.
Termasuk ketua LP2s UMI Prof Dr H Hambali Thalib SH MH yang sebelumnya menjabat ketua umum Aptisi Wilayah IX.
Sementara Rektor UMI, Prof Dr Hj Masrurah Mokhtar MA menyatakan peningkatan mutu yang diusung dalam RPPP Aptisi merupakan prioritas utama bagi anggota Aptisi yang berjumlah kurang lebih 3000 PTS yang tersebar di Indonesia termasuk UMI sebagai lembaga pendidikan dan dakwah.yang terbesar di Indonesia Timur.
"Tentunya upaya yang kami lakukan dalam peningkatan daya saing dan produktivitas SDM merupakn hal yang urgen dalam pemgembangan organisasi yang sehat,"jelasnya.
Hanya saja, kata dia, upaya yang dilakukan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) perlu mendapat dukungan maksimal oleh pemerintah tanpa ada diskriminasi perlakuan dengan PTN.
Misalnya RUU UU harus menjadi regulasi penyelenggaraan pendidikan tinggi baik PTN/PTS secara proporsional dalam hal dan kewajibannya.demikian juga proporsi anggaran yang diberikan.
Ketua umum BKS PTIS ini menambahkan bahwa UMI yang telah mendapat pengakuan kemenristek diktri sebagai terbaik di KTI dengan sinergitas dan koordinasi internal organisasi UMI bertekad meningkatkan peran dan tanggung jawab dalam peningkatan sdm dan peningkatan mutu sebagai prioritas dalam renstra universitas.
Kepala Humas UMI Nurjannah Abna, saat dikonfirmasi dari Makassar, Jumat, mengatakan untuk pelaksanaan RPPP tahun ini mengangkat tema "Konsolidasi dan sinergitas PTS Dalam Rangka Meningkatkan Peran Daya Saing Perguruan Tinggi.
"Selain Rektor UMI yang juga selaku Koordinator kajian dan permasalahan pendidikan tinggi agama Aptisi Pusat, juga hadir beberapa wakil rektor yang juga tercatat sebagai Pengurus Aptisi Wil IX,"katanya.
Selain itu hadir pula Wakil Rektor 1 Prof Dr H Syahnur Said MS, Wakil Rektor 2 Dr Ir H Iskandar BP MSC, Wakil Rektor V Prof Dr H Ma`ruf Hafidz SH MH yang pada bulan Oktober kemarin terpilih diforum musywil Aptisi Wilayah IX.
Termasuk ketua LP2s UMI Prof Dr H Hambali Thalib SH MH yang sebelumnya menjabat ketua umum Aptisi Wilayah IX.
Sementara Rektor UMI, Prof Dr Hj Masrurah Mokhtar MA menyatakan peningkatan mutu yang diusung dalam RPPP Aptisi merupakan prioritas utama bagi anggota Aptisi yang berjumlah kurang lebih 3000 PTS yang tersebar di Indonesia termasuk UMI sebagai lembaga pendidikan dan dakwah.yang terbesar di Indonesia Timur.
"Tentunya upaya yang kami lakukan dalam peningkatan daya saing dan produktivitas SDM merupakn hal yang urgen dalam pemgembangan organisasi yang sehat,"jelasnya.
Hanya saja, kata dia, upaya yang dilakukan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) perlu mendapat dukungan maksimal oleh pemerintah tanpa ada diskriminasi perlakuan dengan PTN.
Misalnya RUU UU harus menjadi regulasi penyelenggaraan pendidikan tinggi baik PTN/PTS secara proporsional dalam hal dan kewajibannya.demikian juga proporsi anggaran yang diberikan.
Ketua umum BKS PTIS ini menambahkan bahwa UMI yang telah mendapat pengakuan kemenristek diktri sebagai terbaik di KTI dengan sinergitas dan koordinasi internal organisasi UMI bertekad meningkatkan peran dan tanggung jawab dalam peningkatan sdm dan peningkatan mutu sebagai prioritas dalam renstra universitas.