Makassar (ANTARA Sulsel) - PSM Makassar mengaku optimistis mampu mempermalukan tuan rumah Bali United saat keduanya bertemu dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) di Stadion kapten I Wayan Dipta, Bali, 6 Desember 2016.
Asisten Pelatih PSM, Syamsuddin Batola saat dihubungi dari Makassar-Bali, menyatakan pihaknya sedang `on fire` untuk kembali memenangkan pertandingan demi mengengkat dan menjaga posisi pada klasemen sementara TSC 2016.
"Kami memang memiliki jadwal yang padat karena setelah menghadapi Gresik United langsung berangkat ke Bali. Namun itu bukan alasan untuk bisa meraih poin maksimal di Bali," katanya
PSM Makassar meninggalkan Surabaya usai menghadapi Gresik United (3/12) pada pukul 05.30 hari ini. Selanjutnya tiba beberapa jam dan memiliki untuk beristirahat. Tim PSM hanya menjalani latihan ringan pada sore harinya di Pantai Kuta Bali.
Dan hari ini menjalani latihan uji coba lapangan sebelum menghadapi tuan rumah Bali United pada 6 Desember 2016.
Sementara Pelatih Kepala PSM Robert Rene Alberts, juga mengisyaratkan untuk melakukan perubahan formasi saat bertemu tim tuan rumah. Ini juga sebagai antisipasi tidak terlalu maksimalnya kondisi pemain yang baru saja tampil penuh menghadapi Gresik United.
Selain itu, perubahan formasi atau strategi juga sebagai upaya menghindari terjaidnya akumulasi kartu yang memang mengancam beberapa piler penting PSM Makassar termasuk gelandang serang asal Belanda Wiljan Pluim.
Pemain berambut pirang itu saat ini sudah mengantongi empat kartu kuning. Artinya jika mendapatkan satu kartu kuning lagi pada pertandingan berikut maka dipastikan akan absen pada laga berikutnya.
Menurut dia tim pelatih memang begitu menghindari terjadinya akumulasi kartu saat menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan di pertandingan berikutnya.
"Kita akan melihat seperti apa ke depan. Kita memang tidak ingin kehilangan pemain penting saat menjamu Persija Jakarta," ujarnya.
Asisten Pelatih PSM, Syamsuddin Batola saat dihubungi dari Makassar-Bali, menyatakan pihaknya sedang `on fire` untuk kembali memenangkan pertandingan demi mengengkat dan menjaga posisi pada klasemen sementara TSC 2016.
"Kami memang memiliki jadwal yang padat karena setelah menghadapi Gresik United langsung berangkat ke Bali. Namun itu bukan alasan untuk bisa meraih poin maksimal di Bali," katanya
PSM Makassar meninggalkan Surabaya usai menghadapi Gresik United (3/12) pada pukul 05.30 hari ini. Selanjutnya tiba beberapa jam dan memiliki untuk beristirahat. Tim PSM hanya menjalani latihan ringan pada sore harinya di Pantai Kuta Bali.
Dan hari ini menjalani latihan uji coba lapangan sebelum menghadapi tuan rumah Bali United pada 6 Desember 2016.
Sementara Pelatih Kepala PSM Robert Rene Alberts, juga mengisyaratkan untuk melakukan perubahan formasi saat bertemu tim tuan rumah. Ini juga sebagai antisipasi tidak terlalu maksimalnya kondisi pemain yang baru saja tampil penuh menghadapi Gresik United.
Selain itu, perubahan formasi atau strategi juga sebagai upaya menghindari terjaidnya akumulasi kartu yang memang mengancam beberapa piler penting PSM Makassar termasuk gelandang serang asal Belanda Wiljan Pluim.
Pemain berambut pirang itu saat ini sudah mengantongi empat kartu kuning. Artinya jika mendapatkan satu kartu kuning lagi pada pertandingan berikut maka dipastikan akan absen pada laga berikutnya.
Menurut dia tim pelatih memang begitu menghindari terjadinya akumulasi kartu saat menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan di pertandingan berikutnya.
"Kita akan melihat seperti apa ke depan. Kita memang tidak ingin kehilangan pemain penting saat menjamu Persija Jakarta," ujarnya.