Makassar (Antara Sulsel) - Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Endi Sutendi memastikan jika proses pergantian malam tahun baru di kota ini akan berjalan lancar dan aman tanpa adanya gangguan keamanan yang berarti.
"Sampai hari ini anggota yang kita sebar disemua fungsi telah menjalankan tugasnya dan khusus bagian Intelijen, sampai saat ini belum ada laporan yang masuk mengenai adanya potensi gangguan keamanan," ujarnya saat menggelar laporan akhir tahun di Mapolrestabes Makassar, Sabtu.
Kombes Endi mengatakan, kota Makassar jumlah personel pengamanan malam tahun baru yang berjaga itu sekitar 2.575 orang personil gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan lainnya.
Khusus untuk anggota dari Polrestabes Makassar yang diterjungkan ada sebanyak 1.888 orang personil dari semua fungsi dan disebar untuk menjaga daerah-daerah rawan terjadinya tindak pidana.
Adapun yang menjadi fokus pengamanannya pada malam pergantian tahun yakni beberapa tempat objek vital diantaranya, rumah ibadah, pusat perbelanjaan, pelabuhan laut serta tempat keramaian lainnya.
"Kita kerahkan di tempat-tempat yang rawan seperti tempat ibadah, keramaian, mall, pelabuhan dan beberapa tempat lainnya yang masuk kategori objek vital," katanya.
Mantan Kabid Humas Polda Sulsel itu mengaku jika dirinya yang baru beberapa hari menjabat sebagai Kapolrestabes Makassar sudah mengenal kota ini karena lama bertugas di Sulsel.
"Saya memang baru beberapa hari menjabat di sini, tapi semua anggota di sini kan teman saya dan saya lama tugas di sini. Saya kenal baik wilayah ini, jadi tidak sulit pola komunikasi, pendekatan dan lainnya," jelasnya.
"Sampai hari ini anggota yang kita sebar disemua fungsi telah menjalankan tugasnya dan khusus bagian Intelijen, sampai saat ini belum ada laporan yang masuk mengenai adanya potensi gangguan keamanan," ujarnya saat menggelar laporan akhir tahun di Mapolrestabes Makassar, Sabtu.
Kombes Endi mengatakan, kota Makassar jumlah personel pengamanan malam tahun baru yang berjaga itu sekitar 2.575 orang personil gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan lainnya.
Khusus untuk anggota dari Polrestabes Makassar yang diterjungkan ada sebanyak 1.888 orang personil dari semua fungsi dan disebar untuk menjaga daerah-daerah rawan terjadinya tindak pidana.
Adapun yang menjadi fokus pengamanannya pada malam pergantian tahun yakni beberapa tempat objek vital diantaranya, rumah ibadah, pusat perbelanjaan, pelabuhan laut serta tempat keramaian lainnya.
"Kita kerahkan di tempat-tempat yang rawan seperti tempat ibadah, keramaian, mall, pelabuhan dan beberapa tempat lainnya yang masuk kategori objek vital," katanya.
Mantan Kabid Humas Polda Sulsel itu mengaku jika dirinya yang baru beberapa hari menjabat sebagai Kapolrestabes Makassar sudah mengenal kota ini karena lama bertugas di Sulsel.
"Saya memang baru beberapa hari menjabat di sini, tapi semua anggota di sini kan teman saya dan saya lama tugas di sini. Saya kenal baik wilayah ini, jadi tidak sulit pola komunikasi, pendekatan dan lainnya," jelasnya.