Sungguminasa (Antara Sulsel) - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Gowa menyerahkan bantuan kepada warga yang menjadi korban bencana angin kencang yang melanda beberapa daerah di Sulawesi Selatan.
"Sekarang memang lagi musim penghujan dan angin kencang, kita tidak bisa menutup mata atas apa yang dialami saudara-saudara kira yang menjadi korban dari cuaca buruk ini," ujar Ketua Tim Penggerak PKK Gowa Priska Paramita Adnan di Sungguminasa, Kamis.
Adapun bantuan yang diserahkan Tim Penggerak PKK Gowa yakni pakaian, selimut, dan kebutuhan rumah tangga lainnya bagi warga yang rumahnya tersapu angin kencang.
Diketahui, angin kencang menghancurkan 31 rumah di dua lingkungan yaitu Lingkungan Sappaya dan Lingkungan Bontobu`ne, Kelurahan Tubajeng, Kecamatan Bajeng, pada Minggu, 29 Januari 2017, pukul 05.30 Wita.
Priska yang juga istri dari Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menyatakan jika para korban musibah angin kencang ini sudah ditangani oleh Dinas Sosial Kabupaten, Gowa.
"Jika kita semua bersatu dalam mengulurkan tangan untuk saudara-saudara kita, maka kesusahannya akan teratasi. Saudara kita yang jadi korban juga merasa tidak sendiri karena ada kita-kita semua," katanya.
Camat Bajeng Nasrun mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan bantuan yang diberikan kepada warganya dan berharap semoga kejadian ini tidak terulang kembali dan menimpa warga lainnya.
"Semoga ini yang terakhir dan tidak menimpa lagi warga lainnya. Kita juga mulai dari aparat kelurahan, kecamatan, kepolisian dan koramil terus melakukan pemantauan dan meningkatkan kewaspadaan," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial KSyamsuddin Bidol menjelaskan bahwa pihaknya selalu hadir jika ada kejadian atau bencana yang menimpa warga kabupaten Gowa bersama taruna siaga bencana (Tagana).
"Seluru perhatian dan harapan dinas sosial, pemerintah kecamatan, kelurahan, pekerja dan lembaga sosial dengan asas ke gotong-royongan, merupakan bentuk kepedulian mulai dari kelahiran hingga kematian bagian dari sosial dan kerjasama dengan PKK," jelasnya.
"Sekarang memang lagi musim penghujan dan angin kencang, kita tidak bisa menutup mata atas apa yang dialami saudara-saudara kira yang menjadi korban dari cuaca buruk ini," ujar Ketua Tim Penggerak PKK Gowa Priska Paramita Adnan di Sungguminasa, Kamis.
Adapun bantuan yang diserahkan Tim Penggerak PKK Gowa yakni pakaian, selimut, dan kebutuhan rumah tangga lainnya bagi warga yang rumahnya tersapu angin kencang.
Diketahui, angin kencang menghancurkan 31 rumah di dua lingkungan yaitu Lingkungan Sappaya dan Lingkungan Bontobu`ne, Kelurahan Tubajeng, Kecamatan Bajeng, pada Minggu, 29 Januari 2017, pukul 05.30 Wita.
Priska yang juga istri dari Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menyatakan jika para korban musibah angin kencang ini sudah ditangani oleh Dinas Sosial Kabupaten, Gowa.
"Jika kita semua bersatu dalam mengulurkan tangan untuk saudara-saudara kita, maka kesusahannya akan teratasi. Saudara kita yang jadi korban juga merasa tidak sendiri karena ada kita-kita semua," katanya.
Camat Bajeng Nasrun mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan bantuan yang diberikan kepada warganya dan berharap semoga kejadian ini tidak terulang kembali dan menimpa warga lainnya.
"Semoga ini yang terakhir dan tidak menimpa lagi warga lainnya. Kita juga mulai dari aparat kelurahan, kecamatan, kepolisian dan koramil terus melakukan pemantauan dan meningkatkan kewaspadaan," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial KSyamsuddin Bidol menjelaskan bahwa pihaknya selalu hadir jika ada kejadian atau bencana yang menimpa warga kabupaten Gowa bersama taruna siaga bencana (Tagana).
"Seluru perhatian dan harapan dinas sosial, pemerintah kecamatan, kelurahan, pekerja dan lembaga sosial dengan asas ke gotong-royongan, merupakan bentuk kepedulian mulai dari kelahiran hingga kematian bagian dari sosial dan kerjasama dengan PKK," jelasnya.