Makassar (Antara Sulsel) - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (KPTPH) Provinsi Sulawesi Selatan Fitriani menyatakan pihaknya menargetkan produksi padi sebanyak 6,2 juta ton gabah kering giling (GKG) tahun 2017.

"Pada tahun 2016 sudah tercapai 5,8 juta ton GKG atau setara 3,6 juta ton beras, tahun ini target kami naik lagi menjadi 6,2 juta ton GKG," kata Fitriani, saat pemaparan Program Strategis SKPD Lingkup Pemprov Sulsel, di Makassar, Senin.

Target produksi padi tersebut, ujarnya, diperoleh dari total luas penanaman sekitar 1,1 juta ha.

"Luas lahan baku 643 ribu ha, namun berkat peningkatan indeks penanaman, di beberapa wilayah tertentu bisa panen dua sampai tiga kali," katanya lagi.

Pihaknya berencana mencetak 2,5 ribu ha sawah baru tahun 2017 ini, untuk mendukung upaya pencapaian target.

"Tahun 2016 lalu, jumlah sawah baru yang dicetak mencapai 9,9 ribu ha. Jika dihitung selama lima tahun terakhir, luas sawah baru yang dicetak sudah berkisar 30 ribu ha lebih," kata dia menambahkan.

Ia juga mengatakan pihaknya akan terus berupaya meningkatkan mekanisasi pertanian di Sulsel, untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian Sulsel.

"Tahun lalu kami memberikan bantuan hingga empat ribu unit alat mesin tanam, dan tahun ini kami harapkan bisa lebih banyak lagi. Namun angka pastinya belum bisa kami sebutkan karena bantuan ini masih berproses di kementerian," ujarnya pula.

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor :
Copyright © ANTARA 2024