Mamuju (Antara Sulbar) - Deputy Chief of Mission Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) Brian McFeeters bersama rombongan melakukan kunjungan kerja sekaligus meninjau program `Millennium Challenge Account-Indonesia (MCA-Indonesia) di Kabupaten Mamuju, Selasa.

Kedatangan pihak Kuedutaan Besar AS di ibu kota Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) itu diterima Bupati Mamuju Habsi Wahid di Kantor Pemerintah Kabupaten Mamuju.

Bupati Mamuju Habsi Wahid menyatakan daeranya telah menjalankan program kerja sama dengan Amerika Serikat melalui program MCA-Indonesia, yaitu Kemakmuran Hijau, Kesehatan dan Gizi Berbasis Masyarakat dan Modernisasi Pengadaan.

Habsi berharap kegiatan kerja sama tersebut tetap berjalan di masa mendatang untuk kemajuan pembangunan di Mamuju.

Menurut dia, buah dari kerja sama antara Pemerintah Daerah dengan Kedutaan Amerika melalui program Mca-Indonesia telah dirasakan manfaatnya di daerah itu.

Utamanya, kata mantan Sekda Kabupaten Mamuju itu, program modernisasi pengadaan yang kini di Kabupaten Mamuju telah terbentuk Unit Layanan Pengadaan (ULP) dan Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE).

Dengan adanya modernisasi pengadaan, menurut dia, peluang penyalahgunaan anggaran menjadi semakin kecil, terbukti Kabupaten Mamuju berhasil meraih predikat tertinggi atas opini dari Badan Pemeriksa Keuangan yaitu Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Deputy Chief of Mission Kedutaan Besar AS Brian McFeeters menjelaskan, program antara Amerika Serikat dan Indonesia memiliki jangka waktu hingga lima tahun dan telah berjalan sejak tahun 2013, dan akan berakhir tahun 2018.

Brian menyebut, pada kerja sama tersebut terdapat dua kemunkinan apakah dapat dilanjutkan atau tidak, namun menurut dia, kemunkinan kerja sama tersebut dilanjutkan akan sulit, terkecuali diganti dengan program kerja sama lainnya

"Kemungkinan program itu tidak berlanjut, tapi ada program kedua atau program lain yang akan dikerjasamakan, dan ini sedang dibahas, meskipun kerja sama yang ada tidak berjalan, namun pemerintah Indonesia baik pusat maupun provinsi dapat melanjutkan program yang sudah berjalan ini," ujarnya.

Pewarta : M Faisal Hanapi
Editor :
Copyright © ANTARA 2024