Makassar (Antara Sulsel) - Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan (Bapenda Sulsel) Tautoto Tanaranggina mengatakan, pihaknya menargetkan pendapatan hingga Rp3,4 triliun pada 2017.

"Pendapatan ini bersumber kepada pajak daerah sebesar Rp3,3 triliun, retribusi daerah Rp84 juta lebih, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan Rp107 miliar, lain-lain pendapatan asli daerah yang sah Rp63,8 miliar lebih, dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp5,8 miliar," jelas Tautoto yang ditemui di Makassar, Rabu.

Ini berarti target pendapatan Sulsel tersebut meningkat sekitar 9,67 persen dari realisasi pendapatan Sulsel tahun 2016 yang sebesar Rp3,1 triliun.

Pihaknya, kata dia, optimistis target pendapatan tersebut dapat tercapai mengingat masih ada sejumlah daerah yang masih menunggak pembayaran pajak dan tingginya pembelian kendaraan bermotor baru pada 2016.

"Kita sudah memperhitungkan kendaraan baru di tahun 2016, akan mulai membayar pajak kendaraan bermotor tahun 2017," ucapnya.

Apa lagi saat ini Bapenda Sulsel telah menerapkan target individual kepada para pegawainya agar gencar menagih pajak.

"Kalau mereka berhasil memperoleh target yang ditugaskan, mereka akan memperoleh insentif, sebaliknya jika target tidak tercapai insentif tidak diberikan, ini untuk memotivasi para pegawai kita," tutur Tautoto.

Di sisi lain, ia mengungkapkan, Bapenda Sulsel terus berupaya memperbaiki pelayanan dan memudahkan akses masyarakat dalam membayar pajak.

Setidaknya terdapat 15 layanan unggulan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) Sulsel yang telah terealisasi sepanjang tahun 2016. Diantaranya adalah pelayanan SAMSAT LINK, GERAI SAMSAT, SAMSAT DRIVE THRU, SAMSAT KELILING, SAMSAT DELIVERY, dan pelayanan E-SAMSAT dengan BPD Sulselbar.

"Dengan berbagai kemudahan yang diberikan kami harapkan masyarakat akan termotivasi untuk membayar pajak mereka tepat pada waktunya, ini akan mendukung upaya pencapaian target pendapatan kami," pungkasnya.

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor :
Copyright © ANTARA 2024