Makassar (Antara Sulsel) - Sekretaris Daerah (Sekda) Sulawesi Selatan kembali terpilih untuk mengisi posisi Ketua Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Sulsel setelah terpilih secara aklamasi pada musyawarah daerah di Makassar, 4 Maret 2017.

Sekretaris Umum TI Sulsel Demisioner yang juga sebagai tim formatur, Muhammad Tahir di Makassar, Senin, menyatakan seluruh pengurus cabang melihat Abdul Latief masih punya komitmen dan perhatian untuk membawa cabang olahraga itu lebih berjaya kedepan.

"Cuma satu kandidat sehingga dipastikan terpilih secara aklamasi. Kami tentunya berharap dengan kepemimpinannya akan membuat prestasi taekwondo Sulsel semakin baik," katanya.

Setelah resmi terpilih, kata dia, dirinya bersama beberapa anggota formatur yang ditunjuk, selanjutnya akan melakukan koordinasi untuk mencari sosok yang dinilai bisa membantu dan menjalankan roda organisasi kedepan.

Pihaknya juga telah berkomitmen hanya mengakomodir orang yang memiliki kepedulian dan mau bekerja keras untuk bisa mengembalikan kejayaan taekwondo Sulsel khususnya di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020.

"Untuk pembentukan pengurus, berdasarkan petunjuk dan arahan maka harus dilakukan sesegera mungkin. Kami saat ini sudah bekerja melakukan penjaringan untuk menempatkan sosok yang tepat dalam kepengurusan mendatang," sebutnya.

Setelah pelantikan pengurus, pihaknya akan kembali fokus untuk menjalankan program kerja selama setahun kedepan. Salah satu yang paling utama tentu saja menggelar babak kualifikasi Pekan Olahraga Daerah (Porda) 2017.

Beberapa daerah juga telah mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah penyelenggara pra-porda meski masih akan dilihat siapa yang paling siap baik dari segi sarana prasarana dna sebagainya.

Sementara Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PB TI) berharap yang terpilih sebagai ketua baru TI Sulawesi Selatan dalam musyawarah provinsi di Makassar, Sulsel tersebut memiliki komitmen untuk memajukan dan meningkatkan prestasi cabang olahraga tersebut.

Pelaksanaan musprov memang menjadi keharusan bagi setiap daerah yang masa kepengurusannya telah berakhir. Untuk itu pihaknya ikut memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang siap menetapka ketua baru periode mendatang tersebut.

"Musprov merupakan agenda yang berpedoman pada AD/ART organisasi untuk memilih dan meneruskan roda organisasi untuk lima tahun kedepan. Kita harapkan dengan kepengurusan nanti membuat prestasi Sulsel semakin meningkat,"kata Wakil Ketua PB TI, Nur Fajar.

Pewarta : Abd Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024