Makassar (Antara Sulsel) - Pengurus Provinsi Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Sulawesi Selatan mengakui peluang menyumbangkan atlet Sulsel ke timnas merupakan hal yang belum bisa dilakukan atau masih membutuhkan waktu lama.
Sekretaris Umum PTMSI Sulsel Andi Akbar di Makassar Sabtu menyatakan sudah mendengar jika pusat akan kembali membuka seleksi terbuka untuk bergabung dan mengisi posisi skuat timnas menghadapi SEA Games 2017 di Malaysia.
"Atlet kami tidak ada yang mendapatkan penggilan mengikuti seleksi timnas. Ini tentu menjadi tantangan bagi kami dan atlet untuk terus fokus meningkatkan kemampuan agar bisa bergabung dan memperkuat timnas di ajang internasional ke depan," katanya.
Ia menjelaskan peluang atlet Sulsel memang seharusnya lebih terbuka setelah adanya rencana dari PP PTMSI melaksanakan seleksi tahap kedua di Makassar.
Namun pihaknya juga mengakui tidak bisa memaksakan karena kualitas atlet Sulsel memang masih belum bisa bersaing dengan atlet dari berbagai daerah lain khususnya menggantikan posisi atlet timnas yang ada saat ini.
Ketua Umum PP PTMSI Oegroseno sebelumnya menyatakan akan kembali membuka seleksi terbuka untuk mencari atlet terbaik demi mengisi skuat timnas persiapan menghadapi SEA Games 2017.
Menurut dia saat ini memang sudah ada 11 atlet yang terus mematangkan kemampuannya di pelatnas namun belum ada jaminan untuk tetap bergabung bersama dalam persiapan menuju SEA Games 2017.
"Ke-11 atlet yang bergabung di pelatnas akan kembali diadu dengan para atlet lain dalam seleksi terbuka yang rencannya dilaksanakan di Makassar. Artinya jika atlet pelatnas kalah dari non pelatnas maka tentu akan tergusur dan digantikan posisinya di tim pelatnas SEA Games," ujarnya.
Keputusan kembali menggelar seleksi terbuka juga untuk membuka peluang bagi atlet yang sebelumnya belum sempat ikut ambil bagian.
Selain itu, tentu saja untuk melihat kondisi terkini setiap atlet baik yang berstatus pelatnas atau non pelatnas. Pihaknya ingin melihat sejauh mana hasil latihan setiap atlet setelah mengikuti seleksi pertama.
Menurut dia atlet yang terpilih dalam seleksi nanti akan bergabung dalam pelatnas hingga jelang pelaksanaan SEA Games 2017. Pihaknya juga meminta seluruh atlet baik pelatnas dan non pelatnas untuk bisa memanfaatkan seleksi tersebut guna membuktikan memang layak bergabung dalam timnas.
"Kami akan terus melakukan persiapa termasuk mengikuti agenda try out. Namun pada intinya atlet manapun masih berpeluang untuk bergabung jika mampu menunjukkan kemamuan terbaiknya dalam seleksi nanti," katanya.
Sekretaris Umum PTMSI Sulsel Andi Akbar di Makassar Sabtu menyatakan sudah mendengar jika pusat akan kembali membuka seleksi terbuka untuk bergabung dan mengisi posisi skuat timnas menghadapi SEA Games 2017 di Malaysia.
"Atlet kami tidak ada yang mendapatkan penggilan mengikuti seleksi timnas. Ini tentu menjadi tantangan bagi kami dan atlet untuk terus fokus meningkatkan kemampuan agar bisa bergabung dan memperkuat timnas di ajang internasional ke depan," katanya.
Ia menjelaskan peluang atlet Sulsel memang seharusnya lebih terbuka setelah adanya rencana dari PP PTMSI melaksanakan seleksi tahap kedua di Makassar.
Namun pihaknya juga mengakui tidak bisa memaksakan karena kualitas atlet Sulsel memang masih belum bisa bersaing dengan atlet dari berbagai daerah lain khususnya menggantikan posisi atlet timnas yang ada saat ini.
Ketua Umum PP PTMSI Oegroseno sebelumnya menyatakan akan kembali membuka seleksi terbuka untuk mencari atlet terbaik demi mengisi skuat timnas persiapan menghadapi SEA Games 2017.
Menurut dia saat ini memang sudah ada 11 atlet yang terus mematangkan kemampuannya di pelatnas namun belum ada jaminan untuk tetap bergabung bersama dalam persiapan menuju SEA Games 2017.
"Ke-11 atlet yang bergabung di pelatnas akan kembali diadu dengan para atlet lain dalam seleksi terbuka yang rencannya dilaksanakan di Makassar. Artinya jika atlet pelatnas kalah dari non pelatnas maka tentu akan tergusur dan digantikan posisinya di tim pelatnas SEA Games," ujarnya.
Keputusan kembali menggelar seleksi terbuka juga untuk membuka peluang bagi atlet yang sebelumnya belum sempat ikut ambil bagian.
Selain itu, tentu saja untuk melihat kondisi terkini setiap atlet baik yang berstatus pelatnas atau non pelatnas. Pihaknya ingin melihat sejauh mana hasil latihan setiap atlet setelah mengikuti seleksi pertama.
Menurut dia atlet yang terpilih dalam seleksi nanti akan bergabung dalam pelatnas hingga jelang pelaksanaan SEA Games 2017. Pihaknya juga meminta seluruh atlet baik pelatnas dan non pelatnas untuk bisa memanfaatkan seleksi tersebut guna membuktikan memang layak bergabung dalam timnas.
"Kami akan terus melakukan persiapa termasuk mengikuti agenda try out. Namun pada intinya atlet manapun masih berpeluang untuk bergabung jika mampu menunjukkan kemamuan terbaiknya dalam seleksi nanti," katanya.