Bantaeng (Antara Sulsel) - Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah mengatakan pelaksanaan kuliah kerja nyata (KKN) mahasiswa, meupakan suatu proses pembelajaran lanjutan yang mengandung banyak edukasi di dalamnya.
"KKN mahasiswa bukan sekedar pengabdian kepada masyarakat, tetapi suatu proses pembelajaran lanjutan yang mengandung banyak edukasi di dalamnya," kata HM Nurdin Abdullah saat menerima 420 mahasiswa KKN Reguler Angkatan ke-54 Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, di Gedung Balai Kartini, Kamis.
Menurut Bupati, setiap tahun Bantaeng selalu menerima mahasiswa KKN bukan hanya domestik, tetapi juga dari luar provinsi, bahkan banyak mahasiswa luar negeri datang ke Bantaeng untuk belajar.
"Kehadiran adik-adik mahasiswa ini tentunya akan memberikan kontribusi besar terhadap pelaksanaan pembangunan Kabupaten Bantaeng karena kalian semua adalah agen perubahan masa depan bangsa," ujarnya.
Bupati menekankan kepada para Camat, Lurah dan Kepala Desa yang hadir agar memberikan pelayanan maksimal kepada para mahasiswa.
"Saya menitipkan adik-adik mahasiswa kepada para camat masing-masing. Jaga kesehatan, keamanan, dan perbaiki gizinya sebelum mereka kembali ke dunia kampus," kata Nurdin, yang disambut tepuk tangan riuh para mahasiswa.
Sementara itu, Dosen Pembimbing Muh Syafei menjelaskan secara rinci jumlah mahasiswa yang akan dialokasikan pada lima kecamatan di Bantaeng, yakni Tompobulu sebanyak 100 mahasiswa, Gantarangkeke 60 mahasiswa, Eremerasa 90 orang, Bissappu 110 mahasiswa, dan Uluere sejumlah 60 mahasiswa.
"Seluruh mahasiswa KKN Reguler hadir pada saat ini terkecuali mahasiswa yang dialokasikan di Kecamatan Bissappu. Sedianya mereka bersama-sama hadir disini, namun ternyata telah diberangkatkan kemarin (22/3) dan diterima langsung di Kecamatan tersebut," jelasnya.
Pelaksanaan KKN mahasiswa UIN Alauddin Makassar akan berlangsung selama dua bulan, mulai Maret hingga Mei 2017.
Turut hadir pada kegiatan tersebut antara lain Camat Gantarangkeke Sahabuddin, Camat Tompobulu A Muchlis Hindrah, Camat Eremerasa Irfan Fajar, Camat Uluere M Djohan, serta para Lurah dan Kepala Desa dari masing-masing kecamatan.
"KKN mahasiswa bukan sekedar pengabdian kepada masyarakat, tetapi suatu proses pembelajaran lanjutan yang mengandung banyak edukasi di dalamnya," kata HM Nurdin Abdullah saat menerima 420 mahasiswa KKN Reguler Angkatan ke-54 Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, di Gedung Balai Kartini, Kamis.
Menurut Bupati, setiap tahun Bantaeng selalu menerima mahasiswa KKN bukan hanya domestik, tetapi juga dari luar provinsi, bahkan banyak mahasiswa luar negeri datang ke Bantaeng untuk belajar.
"Kehadiran adik-adik mahasiswa ini tentunya akan memberikan kontribusi besar terhadap pelaksanaan pembangunan Kabupaten Bantaeng karena kalian semua adalah agen perubahan masa depan bangsa," ujarnya.
Bupati menekankan kepada para Camat, Lurah dan Kepala Desa yang hadir agar memberikan pelayanan maksimal kepada para mahasiswa.
"Saya menitipkan adik-adik mahasiswa kepada para camat masing-masing. Jaga kesehatan, keamanan, dan perbaiki gizinya sebelum mereka kembali ke dunia kampus," kata Nurdin, yang disambut tepuk tangan riuh para mahasiswa.
Sementara itu, Dosen Pembimbing Muh Syafei menjelaskan secara rinci jumlah mahasiswa yang akan dialokasikan pada lima kecamatan di Bantaeng, yakni Tompobulu sebanyak 100 mahasiswa, Gantarangkeke 60 mahasiswa, Eremerasa 90 orang, Bissappu 110 mahasiswa, dan Uluere sejumlah 60 mahasiswa.
"Seluruh mahasiswa KKN Reguler hadir pada saat ini terkecuali mahasiswa yang dialokasikan di Kecamatan Bissappu. Sedianya mereka bersama-sama hadir disini, namun ternyata telah diberangkatkan kemarin (22/3) dan diterima langsung di Kecamatan tersebut," jelasnya.
Pelaksanaan KKN mahasiswa UIN Alauddin Makassar akan berlangsung selama dua bulan, mulai Maret hingga Mei 2017.
Turut hadir pada kegiatan tersebut antara lain Camat Gantarangkeke Sahabuddin, Camat Tompobulu A Muchlis Hindrah, Camat Eremerasa Irfan Fajar, Camat Uluere M Djohan, serta para Lurah dan Kepala Desa dari masing-masing kecamatan.