Makassar (Antara Sulsel) - Tim renang indah Sulawesi Selatan menyiapkan sebanyak 10 atlet untuk bersaing pada ajang bertajuk "Festival Aquatik Indonesia" di Jakabaring Aquatiic centre, Palembang, Sumatera Selatan, 29 Maret 2017.
Pelatih Renang Indah Sulsel Selvy Melowa di Makassar, Jumat, menyatakan kejuaraan itu memang cocok untuk dijadikan sebagai ajang pembuktikan atlet setelah kembali fokus berlatih usai tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 di Jawa Barat.
"Kami siapkan 10 atlet dari berbagai kategori dan usia. Kami berharap seluruh atlet bisa diberangkatkan untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya," kata dia.
Untuk atlet yang dipersiapkan tersebut, tim pelatih terpaksa tidak bisa menurunkan dua atlet andalannya yang kini fokus dalam menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) proyeksi SEA Games 2017 yakni Iin Rahmadhania dan Nurfa Nurul Utami.
Namun tim pelatih tidak pesimistis karena memiliki cukup banyak atlet muda yang dinilai punya potensi memberikan prestasi terbaik bagi Sulsel di ajang tersebut.
"Kami akan terus fokus mematangkan kemampuan atlet agar bisa menjaga persaingan. Kami juga saat ini terus berupaya mencar dana untuk biaya keberangkatan," ujarnya.
Sementara itu, Pengurus dan Pelatih Renang Sulsel Nadwi mengatakan pihaknya juga menyiapkan tim polo air untuk ambil bagian dalam ajang tersebut.
Mengenai potensi atlet, dirinya mengaku cukup optimistis meski diakui masih membutuhka kerja keras agar bisa bersaing di kejuaraan nasional tersebut.
Ia menjelaskan pihaknya juga tengah fokus mencari anggaran agar bisa memberangkatkan atlet sesuai yang direncanakan. Pengprov PRSI juga berharap mendapatkan sumbangan dana lebih cepat agar atlet bisa lebih fokus untuk persiapan.
"Kami masih fokus untuk mengumpulkan dana agar bisa memberangkatkan atlet ke festival aquatik di Palembang. Mudah-mudahan kami bisa mendapatkan anggaran yang dibutuhkna untuk memberangkatkan atlet," jelasnya.
Asisten Pelatih Polo Air Sulsel, Ricky menjelaskan seluruh atlet putra itu memang terus ditingkatkan kemampuannya di Kolam Renang Mattoanging Makassar.
Ia berharap keterlibatan atlet bisa memberikan hasil yang positif. Meski bukan perkara mudah namun juga bukan hal yang mustahil untuk meraih prestasi tertinggi.
Pelatih Renang Indah Sulsel Selvy Melowa di Makassar, Jumat, menyatakan kejuaraan itu memang cocok untuk dijadikan sebagai ajang pembuktikan atlet setelah kembali fokus berlatih usai tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 di Jawa Barat.
"Kami siapkan 10 atlet dari berbagai kategori dan usia. Kami berharap seluruh atlet bisa diberangkatkan untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya," kata dia.
Untuk atlet yang dipersiapkan tersebut, tim pelatih terpaksa tidak bisa menurunkan dua atlet andalannya yang kini fokus dalam menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) proyeksi SEA Games 2017 yakni Iin Rahmadhania dan Nurfa Nurul Utami.
Namun tim pelatih tidak pesimistis karena memiliki cukup banyak atlet muda yang dinilai punya potensi memberikan prestasi terbaik bagi Sulsel di ajang tersebut.
"Kami akan terus fokus mematangkan kemampuan atlet agar bisa menjaga persaingan. Kami juga saat ini terus berupaya mencar dana untuk biaya keberangkatan," ujarnya.
Sementara itu, Pengurus dan Pelatih Renang Sulsel Nadwi mengatakan pihaknya juga menyiapkan tim polo air untuk ambil bagian dalam ajang tersebut.
Mengenai potensi atlet, dirinya mengaku cukup optimistis meski diakui masih membutuhka kerja keras agar bisa bersaing di kejuaraan nasional tersebut.
Ia menjelaskan pihaknya juga tengah fokus mencari anggaran agar bisa memberangkatkan atlet sesuai yang direncanakan. Pengprov PRSI juga berharap mendapatkan sumbangan dana lebih cepat agar atlet bisa lebih fokus untuk persiapan.
"Kami masih fokus untuk mengumpulkan dana agar bisa memberangkatkan atlet ke festival aquatik di Palembang. Mudah-mudahan kami bisa mendapatkan anggaran yang dibutuhkna untuk memberangkatkan atlet," jelasnya.
Asisten Pelatih Polo Air Sulsel, Ricky menjelaskan seluruh atlet putra itu memang terus ditingkatkan kemampuannya di Kolam Renang Mattoanging Makassar.
Ia berharap keterlibatan atlet bisa memberikan hasil yang positif. Meski bukan perkara mudah namun juga bukan hal yang mustahil untuk meraih prestasi tertinggi.