Makassar (Antara Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo mewakili Gubernur se-Indonesia secara simbolis menerima Buku Nawacita Jokowi pada peringatan Hari Otonomi Daerah Nasional Ke XXI di Sidoarjo, Jawa Timur.
"Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo menerima secara simbolis buku Nawacita Pak Presiden Jokowi mewakili gubernur se-Indonesia," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Pemprov Sulsel Devo Khaddafi yang dihubungi melalui whatsapp, Selasa.
Buku "Nawa Cita - Untuk Kesejahteraan Rakyat Indonesia," kata Devo, membahas integrasi perencanaan pembagunan nasional dan daerah serta program prioritas Jokowi - JK yang diterbitkan oleh Penerbit Kompas.
Buku tersebut adalah karya dari Tjahjo Kumolo dan Tim, Tjahjo sendiri adalah Menteri Dalam Negeri di kabinet Jokowi saat ini.
Buku tersebut menebar inspirasi, pemikiran, sikap, serta kebijakan Jokowi dalam memimpin Indonesia.
Lebih lanjut, ia mengatakan, selain menerima buku, Syahrul juga hadir untuk menerima 2 penghargaan sekaligus.
"Penghargaan ini untuk Kategori Penataan Kelembagaan dan Kepegawaian Tahun 2017 serta Kategori Ketaatan Tindak Lanjut Pembatalan dan Fasilitasi Perda Tahun 2017," jelasnya.
Dua penghargaan ini merupakan penghargaan ke 213 dan 2014 yang diterima oleh Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo sejak tahun 2009.
"Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo menerima secara simbolis buku Nawacita Pak Presiden Jokowi mewakili gubernur se-Indonesia," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Pemprov Sulsel Devo Khaddafi yang dihubungi melalui whatsapp, Selasa.
Buku "Nawa Cita - Untuk Kesejahteraan Rakyat Indonesia," kata Devo, membahas integrasi perencanaan pembagunan nasional dan daerah serta program prioritas Jokowi - JK yang diterbitkan oleh Penerbit Kompas.
Buku tersebut adalah karya dari Tjahjo Kumolo dan Tim, Tjahjo sendiri adalah Menteri Dalam Negeri di kabinet Jokowi saat ini.
Buku tersebut menebar inspirasi, pemikiran, sikap, serta kebijakan Jokowi dalam memimpin Indonesia.
Lebih lanjut, ia mengatakan, selain menerima buku, Syahrul juga hadir untuk menerima 2 penghargaan sekaligus.
"Penghargaan ini untuk Kategori Penataan Kelembagaan dan Kepegawaian Tahun 2017 serta Kategori Ketaatan Tindak Lanjut Pembatalan dan Fasilitasi Perda Tahun 2017," jelasnya.
Dua penghargaan ini merupakan penghargaan ke 213 dan 2014 yang diterima oleh Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo sejak tahun 2009.