Makassar (Antara Sulsel) - Provinsi Sulawesi Selatan menyiapkan stok sembilan bahan pokok untuk menyuplai daerah lain di Indonesia pada saat kekurangan persediaan.

Kesiapan pasokan sembako dari Sulsel ke daerah lain itu, mendapat apresiasi dari Staf Ahli Bidang Pengamanan Pasar Kementerian Perdagangan Sutriono Edi, di sela peninjauan tiga gudang distribusi dan retail, di Makassar, Rabu.

Dia mengatakan, dari hasil pantauan di lapangan secara umum persediaan sembako di Sulsel dinyatakan aman, karena memiliki stok yang cukup banyak, seperti gula pasir dan minyak goreng.

Khusus persediaan gula pasir pada salah satu gudang distributor di Makassar sebanyak 30 ribu ton. Jumlah tersebut mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Sulsel hingga tiga bulan ke depan.

Hasil peninjauan di lapangan diketahui selama ini Sulsel menyuplai gula pasir ke Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Kalimantan Timur (Kaltim).

"Karena banyak persediaan itu, sewaktu-waktu kami bisa mengirimkan persediaan gula pasir di Makassar ke daerah lain di Indonesia jika ada daerah kekurangan persediaan pada saat Ramadan," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulsel Hadi Basalamah.

Sedangkan dari hasil peninjauan gudang, retail dan pasar tradisional di Makassar, Sutriono mengatakan harga sembako masih relatif stabil.

"Kami meninjau di gudang distributor gula pasir, ternyata stoknya cukup banyak. Besok kami akan tinjau Bulog juga. Harga di retail juga tidak di atas harga eceran tertinggi atau HET," katanya pula.

Pewarta : Suriani Mappong
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024