Makassar (Antara Sulsel) - Timnas karate Indonesia merebut sebanyak 15 emas pada hari pertama kejuaraan bergengsi tingkat Asia Tenggara, South East Asia Karate Federation (SEAKF) di Semarang, Jawa Tengah, 4-5 Mei 2017.
Pelatih timnas Indonesia Mursalim Badoo saat dikonfirmasi di Makassar, Kamis, mengatakan 15 emas itu dua di antaranya berasal dari sumbangan atlet Sulawesi Selatan yakni Rezki Dinda (kata perorangan putri cadet) dan Febi Ramadhan pada kumite 84kg U-21.
"Tentunya kami harus bersyukur dengan pencapaian atlet pada hari ini. Kami juga berbangga dengan semangat dan kerja keras seluruh atlet dalam ajang ASEAN ini," katanya.
Pelatih yang juga menangani tim karate Sulsel itu menjelaskan selain perolehan medali emas, pihaknya juga mampu menyumbangkan sejumlah medali perak dan perunggu.
Khusus untuk perak dan perunggu yang disumbangkan atlet Sulsel yakni masing-masing melalui Nurizka Fauzia (kata perorangan putri junior), Firdayanti (kumite 55kg putri U-21), Andi Jernih Maesyaroh (kumite 50kg putri U-21), termasuk dari Zesar pada kumite 61kg putra U-21.
"Seluruh atlet dari berbagai daerah yang memperkuat timnas memiliki potensi terbaik. Kami bersyukur dan berharap bisa merealisasikan target meraih juara umum di SEAKF 2017,"jelasnya.
Pada hari terakhir Jumat, pihaknya kembali berharap sumbangan maksimal dari tim senior. Namun khusus untuk junior, kata dia, sudah tampil sebagai yang terbaik.
"Kami ditargetkan 10 medali emas (khusus junior) pada SEAKF 2017. Kami masih memiliki beberapa atlet yang akan tampil pada hari terakhir yakni kata beregu putra dan putri," ujarnya.
SEAKF 2017 ini diikuti ratusan atlet yang berasal dari berbagai negara di ASEAN seperti Vietnam, Kamboja, Thailand, Singapura, Malaysia dan termasuk tentunya Indonesia yang tampil sebagai tuan rumah.
Mengenai kekuatan tim lawan, dirinya mengaku setiap atlet yang tampil di SEAKF 2017 tentu merupakan atlet terbaik dari setiap negara peserta.
Untuk itu pihaknya lebih memilih fokus untuk meningkatkan kemampuan dan motivasi atlet sebelum berlangsungnya pertandingan.
"Kami sudah mempersiapkan atlet dengan maksimal dan semoga bisa meraih prestasi terbaik dalam ajang nanti. Kami tentunya optimistis karena juga tampil sebagai tuan rumah," ujarnya.
Pelatih timnas Indonesia Mursalim Badoo saat dikonfirmasi di Makassar, Kamis, mengatakan 15 emas itu dua di antaranya berasal dari sumbangan atlet Sulawesi Selatan yakni Rezki Dinda (kata perorangan putri cadet) dan Febi Ramadhan pada kumite 84kg U-21.
"Tentunya kami harus bersyukur dengan pencapaian atlet pada hari ini. Kami juga berbangga dengan semangat dan kerja keras seluruh atlet dalam ajang ASEAN ini," katanya.
Pelatih yang juga menangani tim karate Sulsel itu menjelaskan selain perolehan medali emas, pihaknya juga mampu menyumbangkan sejumlah medali perak dan perunggu.
Khusus untuk perak dan perunggu yang disumbangkan atlet Sulsel yakni masing-masing melalui Nurizka Fauzia (kata perorangan putri junior), Firdayanti (kumite 55kg putri U-21), Andi Jernih Maesyaroh (kumite 50kg putri U-21), termasuk dari Zesar pada kumite 61kg putra U-21.
"Seluruh atlet dari berbagai daerah yang memperkuat timnas memiliki potensi terbaik. Kami bersyukur dan berharap bisa merealisasikan target meraih juara umum di SEAKF 2017,"jelasnya.
Pada hari terakhir Jumat, pihaknya kembali berharap sumbangan maksimal dari tim senior. Namun khusus untuk junior, kata dia, sudah tampil sebagai yang terbaik.
"Kami ditargetkan 10 medali emas (khusus junior) pada SEAKF 2017. Kami masih memiliki beberapa atlet yang akan tampil pada hari terakhir yakni kata beregu putra dan putri," ujarnya.
SEAKF 2017 ini diikuti ratusan atlet yang berasal dari berbagai negara di ASEAN seperti Vietnam, Kamboja, Thailand, Singapura, Malaysia dan termasuk tentunya Indonesia yang tampil sebagai tuan rumah.
Mengenai kekuatan tim lawan, dirinya mengaku setiap atlet yang tampil di SEAKF 2017 tentu merupakan atlet terbaik dari setiap negara peserta.
Untuk itu pihaknya lebih memilih fokus untuk meningkatkan kemampuan dan motivasi atlet sebelum berlangsungnya pertandingan.
"Kami sudah mempersiapkan atlet dengan maksimal dan semoga bisa meraih prestasi terbaik dalam ajang nanti. Kami tentunya optimistis karena juga tampil sebagai tuan rumah," ujarnya.