Makassar (Antara Sulsel) - Kontingen Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) membawa peserta hingga 1060 orang untuk hadir pada Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (PENAS KTNA) XV di Aceh, Sabtu.

"Kontingen kita merupakan yang terbesar pada PENAS XV ini, di luar tuan rumah Provinsi Aceh," kata Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo sebagaimana dikutip dari Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Sulsel Devo Khaddafi di Makassar, Sabtu.

PENAS KTNA XV di Aceh ini, dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia Jokowi. Acara pembukaan dilaksanakan di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh yang dihadiri oleh 20 ribu peserta PENAS dari seluruh Nusantara.

Pada Pembukaan ini, Bupati Bone A. Fashar Pajalangi mendapatkan tanda kehormatan Satya Lencana Pembangunan dan Satya Lencana Wirakarya. Sedangkan Bupati Sidrap Rusdi Masse mendapatkan

tanda kehormatan Satya Lencana Wirakarya.

Hadir pada pembukaan ini selain Gubernur Sulsel dan sejumlah gubernur dari seluruh Indonesia, bupati, Mentri Pertanian Amran Sulaiman serta dari unsur DPR RI dan DPD RI serta Ketua KTNA Winarno.

Presiden Jokowi dalam sambutannya mengatakan peranan penting petani dan nelayan untuk bangsa Indonesia.

"Jika tidak ada petani dan nelayan yang bekerja keras, kita mau makan apa. Untuk itu kita harus sayang petani dan nelayan kita," kata dia.

Dalam pemaparannya Ia menjelaskan Indonesia 5 tahun sudah tidak impor jagung, ini karena peranan Inpres yang menentapkan harga jagung Rp2.700.

Dijelaskan juga telah dibangun 49 waduk di seluruh Indonesia. Kakao, kopi, dan kacang mete dilihat sebagai komoditi potensial dan spesial, dan diperlukan peremajaan terutama tanaman unggulan di daerah yg memiliki harga yang baik.

Presiden juga menganjurkan untuk petani memiliki manajemen pertanian dan keuangan.

"Petani yang berhasil jangan langsung beli mobil tapi sebaiknya memperluas lahan pertaniannya terlebih dahulu," anjur Jokowi

Salah satu hal yang menarik pada pembukaan ini adalah petani kakao asal Papua tidak ingin melewatkan kesempatan saat meminta berfoto bersama Presiden Jokowi, Mentan Amran Sulaiman dan Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo.

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor :
Copyright © ANTARA 2024