Sungguminasa  (Antara Sulsel) - Sejumlah anggota DPRD Boven Digoel, Papua, berkunjung ke Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan untuk mempelajari sistem pengelolaan keuangan daerah yang dinilainya cukup berhasil.

"Maksud dan tujuan kami ke Kabupaten Gowa pada dasarnya setelah kami mencari informasi dan akhirnya menemukan bahwa di Indonesia Timur ada Kabupaten Gowa sebagai kabupaten terbaik dalam pengelolaan keuangan daerah," jelas Ketua DPRD Boven Digoel, Ayub Santi di Gowa, Selasa.

Ia mengatakan, Kabupaten Boven Digoel merupakan kabupaten baru hasil pemekaran di provinsi Papua pada tahun 2004 dan dalam perjalanannya ini membutuhkan percepatan dalam segala bidang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.

Ayub mengaku jika selama daerahnya terbentuk belum pernah meraih predikat opini tertinggi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), sehingga mendorongnya untuk belajar pengelolaan keuangan ke daerah-daerah yang telah berhasil seperti Kabupaten Gowa.

"Kami coba datang ke Gowa untuk berguru kepada Pemkab Gowa yang telah mapan dalam pengelolaan APBD dan merupakan kabupaten terbaik di Indonesia Timur, sebab kami di Boven Digoel mendapat disclaimer selama dua tahun dalam pengelolaan keuangan daerah," tambanya.

Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Gowa, H Marzuki yang menerima rombongan ini di Baruga Krg Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa ini mengatakan, selama lima tahun berturut-turut Pemkab Gowa meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas pengelolaan keuangan daerah dari hasil pemeriksaan keuangan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sulsel.

"Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras seluruh pihak jajaran Pemkab Gowa dengan melakukan kapitalisasi dan penyusutan aset serta berupaya untuk terus mempertahankannya pada tahun-tahun mendatang," katanya.

Melalui komitmen bersama seluruh jajaran Pemkab Gowa, lanjut dia, sehingga WTP dari BPK RI ini dapat terus dipertahankan hingga lima tahun berturut-turut.

Penerimaan rombongan asal Papua yang diisi dengan dialog dan tanya jawab ini juga turut dihadiri Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Gowa, Taufiq Mursad, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Gowa, Andi Kumala Idjo dan para pimpinan OPD lingkup Pemkab Gowa.

Selain pengelolaan keuangan daerah, legislator asal Papua ini juga mempelajari pengelolaan keuangan Alokasi Dana Desa (ADD) dan pelaksanaan Program Pendidikan Gratis serta berbagai program pembangunan Kabupaten Gowa.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024