Bulukumba (Antara Sulsel) - Pemerintah Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel) melalui Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop UKM) setempat menggelar pelatihan koperasi bagi masyarakat pelaku koperasi.

Pelatihan yang dikemas dengan Fokus Group Discusion (FGD) dihadiri Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali mengusung tema "Pemberdayaan dan pengembangan koperasi" berlangsung di Koperasi Simpan Pinjam  Berkat Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Jumat, 

Kepala Diskop UKM Kabupaten Bulukumba Taufik mengatakan  tujuan pelatihan tersebut untuk mendorong dan memotivasi peserta agar berusaha, sehingga tercapai peningkatan dan pengembangan kerjasama usaha koperasi di daerah tersebut.

Menurut Taufik, Bulukumba adalah salah satu sentra perekonomian di wilayah selatan Sulsel dan tercatat ada sekitar 308 koperasi, Namun semua pelaku usaha tersebut masih perlu pembinaan agar Koperasi terus berjalan.

"Ada 308 Koperasi masuk database kami, hanya saja kurang lebih setengahnya sudah tidak aktif, diharapkan melalui kegiatan ini setidaknya semangat pelaku koperasi kembali bangkit," ujar Taufik.

Sementara itu, Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali mengatakan pemerintah wajib menghidupkan perekonomian melalui koperasi, dan dengan forum ini mencari solusi  permasalahan koperasi yang sering muncul.

Bupati berharap dengan pelatihan ini para peserta secara bertahap memiliki kompetensi mengembangkan usaha koperasi dan mampu mendirikan usaha yang layak dengan memanfaatkan peluang yang ada, serta dapat mengkader SDM yang mampu menciptakan peluang peningkatan dan pengembangan kerjasama usaha koperasi.

"Harapan kami selaku pemerintah, koperasi memiliki peluang besar menghidupkan ekonomi kerakyatan dengan mempertahankan ekonomi desa, kami akan support terus agar terlahir pelaku koperasi yang handal dan berguna mengembangkan perekonomian di Bulukumba," kata AM Sukri Sappewali. 

Pewarta : Syamsurya Pratama
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024