Gorontalo (Antara Sulsel) - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bone Bolango menggelar Operasi Bersih Narkoba (Bersinar) di kawasan tempat hiburan malam.

"Kami membagi kelompok razia ini dalam beberapa tim sesuai dengan tugas masing-masing. Ada yang melakukan tes urine bagi karyawan dan tamu kafe, ada yang melakukan penjagaan dan pengamaan lokasi razia," kata Kepala Seksi Pemberantasan BNNK Bone Bolango AKP Fredy Rubai di Gorontalo, Minggu.

Operasi tersebut, lanjut dia, melibatkan sejumlah personel gabungan, baik dari petugas BNNK Bone Bolango maupun dari instansi terkait, seperti Satuan Reskrim (Satres) Narkoba Polres Bone Bolango, Satpol PP, Babinkabtimas Polsek Kabila, dan anggota TNI.

Fredy Rubai mengatakan bahwa operasi bersinar itu merupakan instruksi gabungan untuk menekan angka penyalahgunaan narkoba di wilayah tersebut.

Adapun target sasaran razia operasi tersebut, yakni karyawan kafe, tamu kafe, dan pemilik kafe. Hal ini merupakan salah satu kegiatan yang BNN menjelang Ramadan.

Tim gabungan menyisir daerah perbatasan Kabupaten Bone Bolango dan Kota Gorontalo.

Sejumlah pemilik dan Karyawan kafe menjalani pemeriksaan, baik identitas, izin kafe, maupun pemeriksaan tes urine.

Dari hasil tes urine, ditemukan dua karyawan kafe asal Sulawesi Utara yang positif menggunakan zat benzodiazepin.

Menurut dia, keduanya langsung diamankan oleh petugas BNNK dan Polres Bone Bolango.

Sementara itu, di kawasan kafe pesisir pantai kecamatan, petugas mengamankan sepasang pengunjung yang terindikasi menyalahgunakan zat metamphetamin dan benzodiazepine.

"Indikasi hasil positif. Akan tetapi, kami masih akan memproses lebih lanjut," ujarnya.

  Menurut penuturan dan hasil wawancara dengan empat orang tersebut, kata dia, mereka memang pernah konsumsi obat-obat mengandung narkotika pada beberapa bulan lalu.

Pewarta : Debby Mano
Editor :
Copyright © ANTARA 2024