Makassar (Antara Sulsel) - Penyelam Sulawesi Selatan merebut delapan medali pada pelaksanaan kejuaraan nasional (kejurnas) Fin Swimming di Bandung, Jawa Barat, 23 Mei 2017.
Pelatih Selam Sulsel, Thamrin Tabe di Makassar, Jumat, mengatakan pencapaian atletnya dalam ajang tersebut sudah maksimal dan diharapkan semakin menambah motivasi atlet saat tampil pada ajang yang lebih besar kedepan.
"Untuk delapan medali itu terdiri dari tiga perak dan lima perunggu. Saya kira hasil yang kita raih di ajang tersebut sudah maksimal dan patut disyukuri," katanya.
Pada pelaksanaan kejurnas 2017 itu, tiga medali perak Sulsel masing-masing dipersembahkan Ananda Rintania (50 meter bifin putri dan 200 meter surface putri) serta Najwa Ahmad yang berlaga di kategori apnea putri noor 50 meter.
Terkaait peluang meraih hasil yang lebih baik kedepan, dirinya mengaku optimistis. Apalagi atlet yang tampil di kejurnas sudah membuktikan punya kualitas dan ini tentunya menjadi modal berharga kedepan.
Selain itu, pihaknya juga akan terus fokus meningkatkan kemampuan atlet demi menjaga persaingan di kejurnas mendatang.
Tim selam Sulawesi Selatan juga tengah menyiapkan atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 yakni Istiqomah Ramadhani untuk bersaing dan meraih prestasi pada ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) di Makassar, Sulsel, Oktober 2017.
"Kita sudah menetapkan dua atlet yakni Istiqomah Ramadhani dan Muhammad Fadil. Kami juga masih mencari dua atlet tambahan untuk memenuhi kuota yang disediakan," ujarnya.
Khusus keterlibatan Istiqomah, dirinya mengaku memang tidak ada persoalan yang membuatnya tidak bisa diturunkan. Apalagi atlet tersebut memang masih berstatus mahasiswa yang tentunya menjadi syarat mutlak untuk berlaga di ajang tersebut.
Pihaknya juga berharap dengan pengalaman Istiqmah diberbagai kejuaran termasuk di PON semakin menjaga peluang Sulsel meraih prestasi dari cabang selam yang memang dipertandingkan secara eksibisi pada POMNas 2017 ini.
Pelatih Selam Sulsel, Thamrin Tabe di Makassar, Jumat, mengatakan pencapaian atletnya dalam ajang tersebut sudah maksimal dan diharapkan semakin menambah motivasi atlet saat tampil pada ajang yang lebih besar kedepan.
"Untuk delapan medali itu terdiri dari tiga perak dan lima perunggu. Saya kira hasil yang kita raih di ajang tersebut sudah maksimal dan patut disyukuri," katanya.
Pada pelaksanaan kejurnas 2017 itu, tiga medali perak Sulsel masing-masing dipersembahkan Ananda Rintania (50 meter bifin putri dan 200 meter surface putri) serta Najwa Ahmad yang berlaga di kategori apnea putri noor 50 meter.
Terkaait peluang meraih hasil yang lebih baik kedepan, dirinya mengaku optimistis. Apalagi atlet yang tampil di kejurnas sudah membuktikan punya kualitas dan ini tentunya menjadi modal berharga kedepan.
Selain itu, pihaknya juga akan terus fokus meningkatkan kemampuan atlet demi menjaga persaingan di kejurnas mendatang.
Tim selam Sulawesi Selatan juga tengah menyiapkan atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 yakni Istiqomah Ramadhani untuk bersaing dan meraih prestasi pada ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) di Makassar, Sulsel, Oktober 2017.
"Kita sudah menetapkan dua atlet yakni Istiqomah Ramadhani dan Muhammad Fadil. Kami juga masih mencari dua atlet tambahan untuk memenuhi kuota yang disediakan," ujarnya.
Khusus keterlibatan Istiqomah, dirinya mengaku memang tidak ada persoalan yang membuatnya tidak bisa diturunkan. Apalagi atlet tersebut memang masih berstatus mahasiswa yang tentunya menjadi syarat mutlak untuk berlaga di ajang tersebut.
Pihaknya juga berharap dengan pengalaman Istiqmah diberbagai kejuaran termasuk di PON semakin menjaga peluang Sulsel meraih prestasi dari cabang selam yang memang dipertandingkan secara eksibisi pada POMNas 2017 ini.