Mamuju (Antara Sulbar) - Wakil Gubernur Sulawesi Barat mengajak kembali bersatu setelah
selesainya digelar Pilkada Sulbar pada 15 Februari 2017 saat melakukan
safari Ramadhan di Mesjid Merdeka Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten
Polewali Mandar.
"Perbedaan yang ada di pilkada kemarin diharapkan dapat selesai dan itu diharapkan juga dapat menjadi sebuah energi untuk merubah segala perbedaan menjadi persatuan yang kokoh," kata Wagub Sulbar Enny Angraeni Anwar di Mamuju, Kamis.
Ia mengatakan, antara pemerintah dan masyarakat mesti saling mendukung demi terwujudnya daerah yang maju dan berkembang dimasa mendatang.
"Mari kita menghilangkan jarak diantara kita, untuk mewujudkan suatu kebersamaan, sehingga menghadirkan suatu kekuatan yang tangguh dalam menghadapi masa yang akan datang demi pembangunan yang lebih maju dan "Malaqbi"," katanya.
Wagub Sulbar mengatakan, safari Ramadan yang digelarnya bersamaan dengan safari ramadan yang dilakukan oleh Gubernur Sulbar di Mesjid Syuhada, Kecamatan Polewali, dan Safari ramadan Sekprov Sulbar di Mesjid Jami Lantora, Kecamatan Polewali Kabupaten Polman.
"Safari ramadhan juga merupakan ajang silaturrahim pemerintah di Sulbar kepada masyarakat Sulbar, yang merupakan agenda tahunan, yang juga sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Sulbar dalam mengetahui berbagai permasalahan yang ada di seputar wilayah Sulawesi Barat khususnya di Kabupaten Polman," katanya.
Wakil Bupati Polewali Mandar, Natsir Rahmat yang mendampingi Wagub Sulbar mengatakan, berbagai harapan dan keinginan masyarakat Kecamatan Wonomulyo, kepada pemerintah di Sulbar mesti segera ditindak lanjuti secara cermat.
"Harapan-harapan tersebut merupakan acuan dalam pembangunan infrasruktur kedepan dan, persatuan dan kesatuan adalah kunci utama dalam pengembangan suatu daerah, jangan ada perpecahan dan rasa saling benci satu sama lain, karena tidak mungkin kita bisa bangun daerah ini kalau bukan dari diri kita semua," katanya.
"Perbedaan yang ada di pilkada kemarin diharapkan dapat selesai dan itu diharapkan juga dapat menjadi sebuah energi untuk merubah segala perbedaan menjadi persatuan yang kokoh," kata Wagub Sulbar Enny Angraeni Anwar di Mamuju, Kamis.
Ia mengatakan, antara pemerintah dan masyarakat mesti saling mendukung demi terwujudnya daerah yang maju dan berkembang dimasa mendatang.
"Mari kita menghilangkan jarak diantara kita, untuk mewujudkan suatu kebersamaan, sehingga menghadirkan suatu kekuatan yang tangguh dalam menghadapi masa yang akan datang demi pembangunan yang lebih maju dan "Malaqbi"," katanya.
Wagub Sulbar mengatakan, safari Ramadan yang digelarnya bersamaan dengan safari ramadan yang dilakukan oleh Gubernur Sulbar di Mesjid Syuhada, Kecamatan Polewali, dan Safari ramadan Sekprov Sulbar di Mesjid Jami Lantora, Kecamatan Polewali Kabupaten Polman.
"Safari ramadhan juga merupakan ajang silaturrahim pemerintah di Sulbar kepada masyarakat Sulbar, yang merupakan agenda tahunan, yang juga sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Sulbar dalam mengetahui berbagai permasalahan yang ada di seputar wilayah Sulawesi Barat khususnya di Kabupaten Polman," katanya.
Wakil Bupati Polewali Mandar, Natsir Rahmat yang mendampingi Wagub Sulbar mengatakan, berbagai harapan dan keinginan masyarakat Kecamatan Wonomulyo, kepada pemerintah di Sulbar mesti segera ditindak lanjuti secara cermat.
"Harapan-harapan tersebut merupakan acuan dalam pembangunan infrasruktur kedepan dan, persatuan dan kesatuan adalah kunci utama dalam pengembangan suatu daerah, jangan ada perpecahan dan rasa saling benci satu sama lain, karena tidak mungkin kita bisa bangun daerah ini kalau bukan dari diri kita semua," katanya.