Makassar (Antara Sulsel) - Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Selatan mendata jumlah wisatawan mancanegara pada April 2017 yang masuk melalui pintu Makassar itu tercatat sebanyak 1.149 orang.

"Jumlah wisatawan mancanegara yang masuk ke Sulsel ini khusus yang melalui pintu Makassar juga fluktuatif, kadang turun dan kadang naik juga," ujar Kepala BPS Sulsel Nursam Salam di Makassar, Jumat.

Dia mengatakan, jumlah pelancong yang datang ke Makassar pada bulan April itu masih jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang mencapai 1.491 kunjungan.

Nursam mengaku, penurunan jumlah angka pelancong mancanegara ini cukup signifikan karena dari satu bulan ke bulan lainnya atau dengan persentase sekitar 22,94 persen.

Adapun dari jumlah itu, terdapat lima negara yang menjadi penyumbang terbesar wisatawan mancanegara yakni, Malaysia, Singapura, Mesir, Belanda, dan Jerman

"Kalau melihat negara penyumbang wisatawan berdasarkan lima negara teratas itu ada yang dari Benua Asia seperti Malaysia dan Singapura. Kemudian dari Benua Eropa yakni Belanda dan Jerman serta Mesir dari benua Afrika," katanya.

Dari kelima negara penyumbang wisatawan terbesar pada bulan April itu, berjumlah 783 orang atau sekitar 68,15 persen dari total wisman yang masuk melalui pintu masuk Makassar.

"Wisman dari lima negara itu yang menjadi penyumbang besar untuk bulan April. Kalau melihat persentasenya itu sekitar 68 persen. Sedangkan negara-negara lainnya itu tidak cukup banyak, hanya beberapa orang saja sampai belasan," sebutnya.

Kenaikan jumlah wisman, lanjutnya, juga berdampak pada Tingkat Penghuni Kamar (TPK) di sejumlah hotel berbintang di Makassar, Sulsel pada April ini.

Dari seluruh tamu hotel berbintang di Sulawesi Selatan rata-rata lama menginap mencapai 2,16 hari atau naik 0,05 hari pada bulan April jika dibandingkan rata-rata lama menginap pada Maret 2017.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024