Makassar (Antara Sulsel) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Wagub Sulsel) Agus Arifin Nu`mang menyoroti fluktuasi harga bawang putih selama bulan Ramadhan dalam diskusi dengan pihak Bulog serta para pelaku retail dan distributor bahan pangan yang terlibat dalam Pasar Murah Peduli Rakyat bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1438 Hijriah di Makassar, Rabu.

"Fluktuasi harga ini karena pasokan dari Surabaya tidak teratur sehingga kadang ada jedah, terjadi kekosongan, dan kondisi itu mengakibatkan melonjaknya harga bawang putih," kata Agus pada kesempatan tersebut.

Namun Mantan Ketua DPRD Sulawesi Selatan itu mengakui kalau hal tersebut masih dalam batas yang wajar.

"Kita juga sudah mengambil sejumlah langkah antisipasi dengan melibatkan para distributor," ucapnya.

Wagub mengatakan suasana bulan Ramadhan memang sangatlah berbeda dengan bulan bulan lainnya. Bulan penuh berkah ini selalu menjadi perhatian khusus bagi pemerintah, kata dia.

"Terutama ketersediaan berbagai kebutuhan masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa serta ketersedian kebutuhan urgen masyarakat menyambut Idul Fitri," jelasnya.

Ia berharap masyarakat dapat menjalankan ibadah di bulan suci Ramadhan dengan aman dan nyaman, serta menyambut Idul Fitri dengan kemenangan.

"Kondisi kondusif wajib dijaga baik dari sisi ekonomi maupun keamanan oleh pemerintah tentunya dengan dukungan masyarakat dan para pemangku kepentingan," pungkasnya.

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024