Makassar (Antara Sulsel) - Pasar Butung yang merupakan pasar grosir terbesar di kawasan Indonesia terletak di jalan Sulawesi, Makassar, Sulawesi Selatan terbakar, Rabu.

Api dan asap tebal terlihat berasal dari lantai dua hingga merembes ke lantai tiga di pasar tersebut yang sudah eksis sejak jaman belanda itu. Hingga saat ini pemadam terihat berjibaku melakukan pemadaman api di pasar berlantai empat ini rata-rata menjual pakaian dan aksesoris rumah.

Sejumlah pedagang di lantai satu terlihat panik dan berusaha mengeluarkan barang-barang miliknya untuk diselamatkan dari jilatan sijago merah yang masih mengamuk di lantai dua dan tiga. Pasar butung merupakan pasar kondisinya mirip dengan Pasar Tanah Abang di Jakarta, hanya saja letaknya berada di bagian timur Indonesia.

"Asap tebal dan percikan api tadi terlihat di lantai tiga, semua barang-barang langsung kami amankan keluar, supaya tidak terbakar, barusan setengah jam lalu kejadiannya," ujar Makmur pedagang pasar setempat.

Berdasarkan keterangan yang dikumpulkan, diduga sumber api berasal dari genset yang meledak karena terjadi korsleting atau arus pendek. Namun polisi yang berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) belum memberikan keterangan resmi.

Sejumlah pedagang masih terus mengamankan barang barangnya, sementara pemadam terus memadamkan api yang terus membakar sejumlah lods tekstil dan pakaian.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui adanya korban jiwa dalam persitiwa itu, termasuk kerugian yang diderita para korban sekaligus pemilik lods pasar.

Kejadian kebakaran diperkirakan sekitar pukul 11.00 WITA. Saat ini sudah ada puluhan mobil pemadam di lokasi untuk memadamkan api.

Pewarta : Darwin Fatir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024