Makassar (Antara Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo berbuka puasa bersama para kepala sekolah SMA/SMK se-Provinsi Sulsel di Makassar.
"Ini adalah bentuk pemenuhan janji saya yang mengajak Anda, para kepala sekolah untuk berbuka bersama," kata Syahrul dalam sambutannya di Makassar, Kamis.
Buka puasa ini adalah bentuk pemenuhan janji Syahrul ketika menjadi keynote speaker pada Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Kepala Sekolah SMA/SMK se Sulsel di Makassar, Selasa (6/6).
Di hadapan 450 Kepsek tersebut Ia mengajak untuk buka puasa bersama di Rumah Jabatan orang nomor 1 Sulsel tersebut.
Dalam sambutannya, Ia mengatakan bahwa berbicara pendidikan terdiri dari tiga aspek.
"Ada aspek masa lalu yang kita bahas, masa sekarang yang kita hadapi dan menjadi tantangan serta aspek masa depan untuk kita ciptakan," sebutnya.
Syahrul juga menguraikan ketika integrasi pendidikan menengah atas ke provinsi dirinya bersama Irman Yasin Limpo selaku Kepala Dinas Pendidikan Sulsel memiliki visi pendidikan Sulsel menjadi kekuatan besar untuk Indonesia.
"Pendidikan adalah kunci agar Sulsel dan Indonesia diperhitungkan di kancah internasional," pungkasnya.
"Ini adalah bentuk pemenuhan janji saya yang mengajak Anda, para kepala sekolah untuk berbuka bersama," kata Syahrul dalam sambutannya di Makassar, Kamis.
Buka puasa ini adalah bentuk pemenuhan janji Syahrul ketika menjadi keynote speaker pada Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Kepala Sekolah SMA/SMK se Sulsel di Makassar, Selasa (6/6).
Di hadapan 450 Kepsek tersebut Ia mengajak untuk buka puasa bersama di Rumah Jabatan orang nomor 1 Sulsel tersebut.
Dalam sambutannya, Ia mengatakan bahwa berbicara pendidikan terdiri dari tiga aspek.
"Ada aspek masa lalu yang kita bahas, masa sekarang yang kita hadapi dan menjadi tantangan serta aspek masa depan untuk kita ciptakan," sebutnya.
Syahrul juga menguraikan ketika integrasi pendidikan menengah atas ke provinsi dirinya bersama Irman Yasin Limpo selaku Kepala Dinas Pendidikan Sulsel memiliki visi pendidikan Sulsel menjadi kekuatan besar untuk Indonesia.
"Pendidikan adalah kunci agar Sulsel dan Indonesia diperhitungkan di kancah internasional," pungkasnya.