Mamuju (Antara Sulbar) - Sejumlah pekuburan Islam di beberapa titik di Kota Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, dipadati peziarah pada hari pertama hingga H+3 Lebaran 2017.

Pantauan di Mamuju, Rabu, pekuburan Islam tertua di Jalan Kelapa Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju didatangi masyarakat hingga mencapai ribuan orang.

Para warga silih berganti memadati pekuburan Islam tersebut dari pagi hingga menjelang sore hari.

Selain kuburan di Jalan Kelapa, kuburan Islam lainnya yang juga tampak dipadati hingga ratusan peziarah, adalah kuburan Islam di Jalan Ir Haji Juanda dan Jalan Husni Tamrin.

Selain itu, kuburan di lingkungan Tambi serta kuburan Islam yang ada di Kelurahan Karema Mamuju dan di Jalan Soekarno Hatta.

Umat Islam yang berbondong-bondong berziarah ke pekuburan muslim yang tersebar di Kota Mamuju itu, berasal dari berbagai penjuru Kota Mamuju, bahkan dari berbagai daerah di Sulbar maupun dari luar Sulbar.

Mereka datang ke pekuburan dengan membawa sanak keluarganya sambil membawa karangan bunga.

Para peziarah berdoa untuk keluarganya yang sudah meninggal sambil menaburkan bunga dan menyiram air ke kuburan keluarga mereka. Mereka juga menggunakan kesempatan untuk silaturahim dan saling maaf-memaafkan.

Salah seorang peziarah, Rini yang ziarah di kuburan keluarganya, mengaku sudah menjadi tradisi berziarah di pekuburan Islam setiap hari Lebaran.

"Setiap tahun kami datang berdoa untuk keluarga agar selamat jiwanya dan mendapat tempat di sisi-Nya, ini menjadi tradisi setiap tahun, keluarga kami dari Makassar, Sulsel juga datang di sini setiap Lebaran," katanya.

Rika, peziarah lain, mengaku berziarah setelah setahun selalu berada di daerah tugasnya di Kabupaten Mamuju Utara.

"Hanya ini kesempatan datang berziarah, kami datang ke daerah ini Lebaran setelah di tempat tugas bekerja mencari nafkah," katanya.

Pewarta : M Faisal Hanapi
Editor :
Copyright © ANTARA 2024