Makassar (Antara Sulsel) - Wakil Presiden HM Jusuf Kalla (JK) memberikan arahan kepada peserta Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) XVII agar terus menggelorakan semangat berusaha karena dengan berwirausaha, bangsa Indonesia bisa maju.
"Warpres Jusuf Kalla pada pelaksanaan PSBM yang mengangkat tema "Sukses di Rantau Membangun Kampung Halaman" ini berharap kita terus menggelorakan semangat kewirusahaan karena dengan berwirausaha lah bangsa Indonesia bisa maju," kata Ketua Pantia PSBM XVII Rusdi Rosman di Makassar, Jumat.
Ia menjelaskan, PSBM XVII yang digelar di Makassar 30 Juni - 1 Juli 2017 pada intinya ingin menumbuhkan semangat kewirausahaan karena masyarakat Sulawesi Selatan memiliki kultur yang bisa meningkatkan semangat kewirausahaan, kebersamaan dan sinergitas.
"PSBM merupakan pertemuan yang diharapkan mampu memberikan kontribusi kepada dunia usaha yang lebih berkualitas. Juga kepada pembangunan di Provinsi Sulawesi Selatan," kata Rusdi.
Ia mengungkapkan bahwa para perantau yang sebagian merupakan saudagar diharapkan menjalin sinergi dan membangun kampung halaman sebagaimana tema PSBM XVII, "Sukses Di Rantau Membangun Kampung Halaman".
Dirinya juga berharap sebagaimana arahan Wapres Jusuf Kalla, agar semangat kesaudagaran harus terus dipupuk, sebab PSBM diadakan untuk kebersamaan tersebut.
"Seperti diingatkan Pak JK, di Indonesia dengan ratusan etnik, ragam bahasa dan berbagai agama dan kepercayaan, kita harus merawat semuanya menjadi modal sosial untuk membangun bangsa. Jangan sampai kita tidak kompak, tidak bersaudara lagi," ujarnya.
Rusdi yang juga Direktur Utama Indofarma tersebut mengatakan, salah satu tujuan PSBM XVII yakni jika sudah sukses di kota dan di daerah lain, jangan sampai melupakan kampung halaman.
Menurut dia, salah satu agenda PSBM tersebut juga akan menampilkan orang-orang sukses di luar Sulawesi Selatan untuk berbagi kisahnya tentang bagaimana pengusaha yang sukses itu bisa mendidik anak-anak muda di kampung untuk bisa juga sukses seperti mereka.
"Buat saudagar yang berhasil di luar, kita ingin kisah mereka meraih kesuksesan untuk berbagi bagaimana sepak terjang perjuangannya, bagaimana sejarahnya. Nah inilah yang kita ingin dapatkan dari kegiatan PSBM ini," sebutnya.
"Warpres Jusuf Kalla pada pelaksanaan PSBM yang mengangkat tema "Sukses di Rantau Membangun Kampung Halaman" ini berharap kita terus menggelorakan semangat kewirusahaan karena dengan berwirausaha lah bangsa Indonesia bisa maju," kata Ketua Pantia PSBM XVII Rusdi Rosman di Makassar, Jumat.
Ia menjelaskan, PSBM XVII yang digelar di Makassar 30 Juni - 1 Juli 2017 pada intinya ingin menumbuhkan semangat kewirausahaan karena masyarakat Sulawesi Selatan memiliki kultur yang bisa meningkatkan semangat kewirausahaan, kebersamaan dan sinergitas.
"PSBM merupakan pertemuan yang diharapkan mampu memberikan kontribusi kepada dunia usaha yang lebih berkualitas. Juga kepada pembangunan di Provinsi Sulawesi Selatan," kata Rusdi.
Ia mengungkapkan bahwa para perantau yang sebagian merupakan saudagar diharapkan menjalin sinergi dan membangun kampung halaman sebagaimana tema PSBM XVII, "Sukses Di Rantau Membangun Kampung Halaman".
Dirinya juga berharap sebagaimana arahan Wapres Jusuf Kalla, agar semangat kesaudagaran harus terus dipupuk, sebab PSBM diadakan untuk kebersamaan tersebut.
"Seperti diingatkan Pak JK, di Indonesia dengan ratusan etnik, ragam bahasa dan berbagai agama dan kepercayaan, kita harus merawat semuanya menjadi modal sosial untuk membangun bangsa. Jangan sampai kita tidak kompak, tidak bersaudara lagi," ujarnya.
Rusdi yang juga Direktur Utama Indofarma tersebut mengatakan, salah satu tujuan PSBM XVII yakni jika sudah sukses di kota dan di daerah lain, jangan sampai melupakan kampung halaman.
Menurut dia, salah satu agenda PSBM tersebut juga akan menampilkan orang-orang sukses di luar Sulawesi Selatan untuk berbagi kisahnya tentang bagaimana pengusaha yang sukses itu bisa mendidik anak-anak muda di kampung untuk bisa juga sukses seperti mereka.
"Buat saudagar yang berhasil di luar, kita ingin kisah mereka meraih kesuksesan untuk berbagi bagaimana sepak terjang perjuangannya, bagaimana sejarahnya. Nah inilah yang kita ingin dapatkan dari kegiatan PSBM ini," sebutnya.