Makassar (Antara Sulsel) - Badan Pembina Olahraga Mahasiswa (Bapomi) Sulawesi Selatan mengharapkan kesediaan Presiden RI Joko Widodo dapat hadir dan membuka secara resmi Pekan olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) XV di Makassar, 14-21 Oktober 2017.
Ketua Bapomi Sulsel Abd Rasyid, di Makassar, Sabtu, mengatakan pihaknya telah berupaya agar perhelatan akbar olahraga mahasiswa tingkat nasional ini bisa dibuka oleh Presiden Jokowi melalui komunikasi dan lobi dengan kepala staf kepresidenan.
"Kami sudah melakukan lobi dengan Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki agar Pomnas Makassar bisa dibuka bapak Presiden. Kepastiannya mudah-mudahan bisa diperoleh Minggu ini," katanya lagi.
Jika kegiatan ini jadi dibuka oleh Presiden Jokowi, lanjut Wakil Rektor III Unhas itu, maka akan diusahakan agar yang menutup nanti adalah Wakil Presiden HM Jusuf Kalla pada 21 Oktober 2017.
Kegiatan pembukaan Pomnas XV ini direncanakan akan dipusatkan di GOR Unhas.
Pomnas kali ini mengangkat tema kebersamaan dalam membina olahraga mahasiswa meraih prestasi.
Pada Pomnas XV 2017 ini akan memanfaatkan semua venue (sarana) olahraga yang ada di Kota Makassar, seperti Stadion Madya Sudiang untuk atletik, dan Kolam Renang Mattoanging untuk cabang renang.
Selanjutnya cabang olahraga futsal di GOR Sudiang, karate di GOR Mattoanging, kempo di GOR Unhas, pencak silat di auditorium serbaguna Unismuh, tenis lapangan di Lapangan Tenis Karebosi.
"Venue tersebut akan terus dipantau kelayakannya untuk menghelat kegiatan tingkat nasional ini. Panitia akan melakukan peninjauan dan keabsahan penggunaannya nanti ditetapkan pada September," katanya pula.
Humas dan Publikasi Pomnas XV Ahmad Bahar mengatakan Bapomi Sulsel juga baru saja melakukan pertemuan dihadiri sejumlah pengurus inti dan ketua-ketua bidang, sekaligus telah ditetapkan penanggung jawab masing-masing cabang olahraga yang akan dipertandingkan.
Di antaranya untuk atletik penanggung jawabnya A Idris Bau Mange, renang (Nadwi Syam, bola voli (Muh Burhanuddin), bola basket (Suwardi), futsal (Samsir), sepak takraw (Haruna), pencak silat (David).
Karate (Suhardiman), kempo (Bonay Syam), tarung derajat (Umar Sukmara), tenis lapangan (Julius Suteja), bulu tangkis (Muh Ishak Naim), petanque (Rachmat Kasmad), catur (Wasir Thalib), selam (Angel Marina), dan gateball (Iskandar Arsyad).
Ketua Bapomi Sulsel Abd Rasyid, di Makassar, Sabtu, mengatakan pihaknya telah berupaya agar perhelatan akbar olahraga mahasiswa tingkat nasional ini bisa dibuka oleh Presiden Jokowi melalui komunikasi dan lobi dengan kepala staf kepresidenan.
"Kami sudah melakukan lobi dengan Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki agar Pomnas Makassar bisa dibuka bapak Presiden. Kepastiannya mudah-mudahan bisa diperoleh Minggu ini," katanya lagi.
Jika kegiatan ini jadi dibuka oleh Presiden Jokowi, lanjut Wakil Rektor III Unhas itu, maka akan diusahakan agar yang menutup nanti adalah Wakil Presiden HM Jusuf Kalla pada 21 Oktober 2017.
Kegiatan pembukaan Pomnas XV ini direncanakan akan dipusatkan di GOR Unhas.
Pomnas kali ini mengangkat tema kebersamaan dalam membina olahraga mahasiswa meraih prestasi.
Pada Pomnas XV 2017 ini akan memanfaatkan semua venue (sarana) olahraga yang ada di Kota Makassar, seperti Stadion Madya Sudiang untuk atletik, dan Kolam Renang Mattoanging untuk cabang renang.
Selanjutnya cabang olahraga futsal di GOR Sudiang, karate di GOR Mattoanging, kempo di GOR Unhas, pencak silat di auditorium serbaguna Unismuh, tenis lapangan di Lapangan Tenis Karebosi.
"Venue tersebut akan terus dipantau kelayakannya untuk menghelat kegiatan tingkat nasional ini. Panitia akan melakukan peninjauan dan keabsahan penggunaannya nanti ditetapkan pada September," katanya pula.
Humas dan Publikasi Pomnas XV Ahmad Bahar mengatakan Bapomi Sulsel juga baru saja melakukan pertemuan dihadiri sejumlah pengurus inti dan ketua-ketua bidang, sekaligus telah ditetapkan penanggung jawab masing-masing cabang olahraga yang akan dipertandingkan.
Di antaranya untuk atletik penanggung jawabnya A Idris Bau Mange, renang (Nadwi Syam, bola voli (Muh Burhanuddin), bola basket (Suwardi), futsal (Samsir), sepak takraw (Haruna), pencak silat (David).
Karate (Suhardiman), kempo (Bonay Syam), tarung derajat (Umar Sukmara), tenis lapangan (Julius Suteja), bulu tangkis (Muh Ishak Naim), petanque (Rachmat Kasmad), catur (Wasir Thalib), selam (Angel Marina), dan gateball (Iskandar Arsyad).