Makassar (Antara Sulsel) - Tiga petinju Sulawesi Selatan menjaga peluang merebut medali emas seusai memastikan diri menembus babak final kejuaraan nasional (kejurnas) tinju junior-youth di GOR Oepoi Kupang, Nusa Tenggara Timur, 1-6 Agustus 2017.

Ketua Pertina Sulsel, Adi Rasyid Ali di Makassar, Sabtu, mengatakan ketiga petinju itu diharapkan terus menjaga mental dan motivasinya serta tidak cepat berpuas diri.

"Kita masih punya peluang meraih medali emas. Kami berharap seluruh atet terus fokus mengingat lawan yang akan dihadapi di final jauh lebih kuat lagi," ujar Wakil Ketua DPRD Makassar tersebut.

Adapun tiga petinju yang diharapkan tampil maksimal di partai final itu yakni Marhayati serta dua bersaudara Abraham Masihor dan Holly Masihor.

Marhayati lebih dulu memastikan diket final usai mengalahkan petinju Kalimantan Timur (Kaltim) Qidzura.

Sedangkan Abraham yang turun di kelas 54 kg mampu membuktikan kualitasnya atas petinju Kalimantan Selatan (Kalsel) M Reza. Sementara Holly Masihor yang turun di kelas 49Kg youth putra juga menang angka atas petinju Banten M Juliansyah.

Sementara untuk petinju lain yang juga turun dihari keempat (Jumat malam) kejuaraan junior-youth ini yang hanya mampu meraih medali perunggu. Tiga petinju muda Sulsel ini sama-sama kalah angka dari lawan-lawannya.

Jhon Latuheru di kelas 46 Kg youth putra kalah dari petinju Jawa Timur, Zanwar Irfan. Di partai semifinal kelas 52 Kg youth putra, Sandi Nirwana juga tak mampu mengimbangi petinju tuan rumah, NTT, Reindy Marcelino Oil.

Begitu juga Fathul Nur Latief . Turun di kelas 60 Kg youth Fathur yang dalam kondisi cedera tangan harus menyerah setelah kalah angka dari petinju tuan rumah, NTT, Soileman Panggat. Dengan demikian Sulsel dipastikan telah mengumpulkan tujuh medali perunggu.

"Kita masih punya peluang meraih medali emas. Tiga atlet kami, Marhayati, Abraham dan Holly lolos ke partai final," ujar Adi Rasyid Ali.




Pewarta : Abd Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024