Makassar (Antara Sulsel) - PT Pasangkayu salah satu anak perusahaan PT Astra Agro Lestari (AAL) Tbk Area Celebes 1 (C1) meluncurkan program "Gerakan Maju Pendidik SD Inpres Ako" (Gema Pena) untuk guru pengajar di Sekolah Dasar Inpres Desa Ako', Kabupaten Mamuju Utara (Matra), Sulawesi Barat, Jumat (11/8).
Public Relations PT Astra Agro Lestari Tbk Mochamad Husni dalam keterangan persnya, Senin, mengatakan melalui program dana tanggung jawab sosial (corporate social responcibility/CSR) pendidikan, PT Pasangkayu menggelar pelatihan bagi guru pengajar di Sekolah Dasar (SD) Inpres Desa Ako, sekaligus peluncuran program gema pena di Matra, Sulbar.
Menurut Husni, peluncuran program gema pena dihadiri CDO PT Pasangkayu Matheus Aditya, KTU PT Pasangkayu Torang S Sidabutar, Perwakilan Dinas Lingkungan Hidup Thalib, Kepala UPTD Kecamatan Pasangkayu Nahril , Kepala Desa Ako' Mardin Jahidin, Kepala Sekolah SD PT Pasangkayu A Ibrahim, Kepsek SMP PT Pasangkayu Kartina, Kepsek SD Inpres Ako' Aco Hamid dan beberapa Guru pengajar.
Ketua panitia tim pelaksana A Ibrahim, mengatakan program yang berlangsung saat ini adalah program CSR Pendidikan dari PT Pasangkayu tujuannya untuk saling berbagi ilmu dan pengalaman demi menuju sekolah unggul dan adiwiyata.
"Sesuai dengan komitmen kami bahwa kami ingin maju bersama. Olehnya itu, melalui program CSR Pendidikan ini, kami adakan pelatihan yang tujuannya demi peningkatan pendidikan itu sendiri," ujarnya.
A Ibrahim juga menambahkan selain pembinaan pendidikan, ada juga pembinaan guru mengajar dalam hal ini saling bertukar informasi dan pengalaman.
"Untuk program pembinaan Guru lebih tepatnya dikatakan Sharing pengalaman dan informasi. Dan sekedar diketahui, kegiatan ini akan berkelangsungan hingga Bulan Desember kedepan," ungkap pria yang juga menjabat Kepala Sekolah Dasar PT Pasangkayu.
Sementara itu, Kepala SD Inpres Ako' Aco Hamid, menjelaskan program SD Inpres Ako' ada tiga tahap, yaitu program jangka pendek, menengah dan jangka panjang.
Dirinya juga mengatakan dengan kehadiran PT Pasangkayu di sekolahnya, dia sangat berharap dapat memberi motivasi kepada para pengajar dan dirinya sangat berterimakasih kepada PT Pasangkayu yang telah memilih SD Inpres Ako dalam program CSR nya.
"Saya sangat berterimakasih kepada tim CSR dan teman-teman guru di PT Pasangkayu yang telah memilih sekolah yang saya pimpin untuk saling berbagi ilmu melalui kegiatan pelatihan CSR Pendidikan demi menuju Sekolah Unggul dan Adiwiyata," ujarnya.
Sedang Kepala Desa Ako' Mardin Jahidin, mengatakan bahwa dirinya sangat berterimakasih kepada PT Pasangkayu yang berniat mencerdaskan anak-anak khususnya yang ada di Desa Ako' melalui CSR Pendidikan.
Manajemen PT AAL Area C1 yang diwakili KTU PT Pasangkayu Torang S Sidabutar menjelaskan dengan kegiatan ini, PT AAL melalui PT Pasangkayu ingin melakukan pembinaan dengan meningkatkan pendidikan anak karyawan perusahaan serta anak-anak yang ada di desa sekitar perusahaan agar menjadi lebih cerdas dan mandiri yang dapat dibanggakan orang tuanya.
"Kami hadir disini bukan untuk mengajari, namun untuk saling bertukar ilmu demi menuju Sekolah Unggul dalam mencerdaskan anak-anak didik kita," tutur Torang.
Public Relations PT Astra Agro Lestari Tbk Mochamad Husni dalam keterangan persnya, Senin, mengatakan melalui program dana tanggung jawab sosial (corporate social responcibility/CSR) pendidikan, PT Pasangkayu menggelar pelatihan bagi guru pengajar di Sekolah Dasar (SD) Inpres Desa Ako, sekaligus peluncuran program gema pena di Matra, Sulbar.
Menurut Husni, peluncuran program gema pena dihadiri CDO PT Pasangkayu Matheus Aditya, KTU PT Pasangkayu Torang S Sidabutar, Perwakilan Dinas Lingkungan Hidup Thalib, Kepala UPTD Kecamatan Pasangkayu Nahril , Kepala Desa Ako' Mardin Jahidin, Kepala Sekolah SD PT Pasangkayu A Ibrahim, Kepsek SMP PT Pasangkayu Kartina, Kepsek SD Inpres Ako' Aco Hamid dan beberapa Guru pengajar.
Ketua panitia tim pelaksana A Ibrahim, mengatakan program yang berlangsung saat ini adalah program CSR Pendidikan dari PT Pasangkayu tujuannya untuk saling berbagi ilmu dan pengalaman demi menuju sekolah unggul dan adiwiyata.
"Sesuai dengan komitmen kami bahwa kami ingin maju bersama. Olehnya itu, melalui program CSR Pendidikan ini, kami adakan pelatihan yang tujuannya demi peningkatan pendidikan itu sendiri," ujarnya.
A Ibrahim juga menambahkan selain pembinaan pendidikan, ada juga pembinaan guru mengajar dalam hal ini saling bertukar informasi dan pengalaman.
"Untuk program pembinaan Guru lebih tepatnya dikatakan Sharing pengalaman dan informasi. Dan sekedar diketahui, kegiatan ini akan berkelangsungan hingga Bulan Desember kedepan," ungkap pria yang juga menjabat Kepala Sekolah Dasar PT Pasangkayu.
Sementara itu, Kepala SD Inpres Ako' Aco Hamid, menjelaskan program SD Inpres Ako' ada tiga tahap, yaitu program jangka pendek, menengah dan jangka panjang.
Dirinya juga mengatakan dengan kehadiran PT Pasangkayu di sekolahnya, dia sangat berharap dapat memberi motivasi kepada para pengajar dan dirinya sangat berterimakasih kepada PT Pasangkayu yang telah memilih SD Inpres Ako dalam program CSR nya.
"Saya sangat berterimakasih kepada tim CSR dan teman-teman guru di PT Pasangkayu yang telah memilih sekolah yang saya pimpin untuk saling berbagi ilmu melalui kegiatan pelatihan CSR Pendidikan demi menuju Sekolah Unggul dan Adiwiyata," ujarnya.
Sedang Kepala Desa Ako' Mardin Jahidin, mengatakan bahwa dirinya sangat berterimakasih kepada PT Pasangkayu yang berniat mencerdaskan anak-anak khususnya yang ada di Desa Ako' melalui CSR Pendidikan.
Manajemen PT AAL Area C1 yang diwakili KTU PT Pasangkayu Torang S Sidabutar menjelaskan dengan kegiatan ini, PT AAL melalui PT Pasangkayu ingin melakukan pembinaan dengan meningkatkan pendidikan anak karyawan perusahaan serta anak-anak yang ada di desa sekitar perusahaan agar menjadi lebih cerdas dan mandiri yang dapat dibanggakan orang tuanya.
"Kami hadir disini bukan untuk mengajari, namun untuk saling bertukar ilmu demi menuju Sekolah Unggul dalam mencerdaskan anak-anak didik kita," tutur Torang.