Makassar (Antara Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) meletakkan batu pertama pembangunan gedung Perawatan Rumah Sayang Anak Bangsa (Mayang Asa) sekaligus meresmikan prasasti Sayang di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang Rakyat di Makassar, Kamis.

Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo mengatakan dengan penambahan gedung baru Perawatan Mayang Asa itu diharapkan pelayanan rumah sakit tersebut lebih modern dan maju.

"Rumah sakit ini bisa menjadi maju dan modern serta efisien dalam pelayanan. Jika yang lain hanya berbicara bahaya darurat narkoba, kita mencarikan jalan keluar dan solusi, dan ini bagian dari upaya menyelamatkan anak-anak kita," kata Syahrul.

Sementara itu Direktur RSUD Sayang Rakyat Sri Fauziah pembangunan gedung Perawatan Mayang Asa merupakan tindak lanjut dari kunjungan Gubernur Sulsel tahun lalu saat meresmikan fasilitas rehabilitasi pasien narkoba di RS tersebut dengan menjanjikan pembangunan gedung baru.

Menurut dia, pembangunan gedung baru perawatan rehabilitasi narkoba yang direncanakan berlantai tiga itu ditargetkan rampung pada Desember 2017, dan nantinya diharapkan dapat menampung pasien hingga 120 orang.

"Pemanfaatan gedung ini nantinya pasien tidak hanya diberikan pendekatan medis, tetapi juga psikologis," ujarnya seraya menegaskan ini merupakan wujud nyata kepedulian Pemerintah Provinsi Sulsel terhadap masalah narkoba.

"Jadi kita tidak hanya mengatakan `Indonesia darurat narkoba,` tapi kita berbuat sesuatu," ujarnya.

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024