Makassar (Antara Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo memberikan bantuan sebesar Rp100 juta untuk Masjid Jami Maccopa, Kabupaten Maros.
"Saya memberikan bantuan Rp100 juta, terserah mau diapakan untuk masjid ini, mungkin untuk perbaikan," kata Syahrul saat bersilaturahmi dengan pengurus dan santri Pondok Pesantren Darul Istiqomah sekaligus salat Jumat di Masjid Jami Maccopa Kabupaten Maros.
Pada kesempatan tersebut Gubernur juga menekankan pentingnya silaturahmi dan meningkatkan ketaqwaan, khususnya pada momen tahun baru Islam.
"Pada tahun baru Islam atau 1 Muharram ini, kita harus meningkatkan derajat ketaqwaan dan menaikkan level kesyukuran serta keimanan serta selalu menjadi orang-orang bersyukur," ujar Syahrul.
Syahrul juga berharap, pesantren dapat menghasilkan sumber daya manusia unggul yang dapat bersaing secara global.
Sementara itu Pimpinan Pondok Pesantren Darul Istiqomah KH M. Arif Marzuki mengatakan, ini merupakan kunjungan kedua Syahrul selama menjabat sebagai gubernur.
"Ini kunjungan kedua beliau. Pak Gubernur selalu memiliki perhatian untuk pesantren. Kita doakan agar beliau selalu mendapat lindungan, ini merupakan kehormatan untuk Pesantren Darul Istiqomah," kata dia.
Pada kunjungan tersebut, Gubernur juga mendapatkan sebuah Alquran dan terjemahan serta sebuah buku autobiografi KH Arif Marzuki berjudul `Segulung Cerita dari Maccopa`.
Buku ini menceritakan kehidupan KH M Arif Marzuki dari kecil, dewasa, serta perjuangannya memimpin Pesantren Darul Istiqamah dan pemikiran-pemikirannya.
"Saya memberikan bantuan Rp100 juta, terserah mau diapakan untuk masjid ini, mungkin untuk perbaikan," kata Syahrul saat bersilaturahmi dengan pengurus dan santri Pondok Pesantren Darul Istiqomah sekaligus salat Jumat di Masjid Jami Maccopa Kabupaten Maros.
Pada kesempatan tersebut Gubernur juga menekankan pentingnya silaturahmi dan meningkatkan ketaqwaan, khususnya pada momen tahun baru Islam.
"Pada tahun baru Islam atau 1 Muharram ini, kita harus meningkatkan derajat ketaqwaan dan menaikkan level kesyukuran serta keimanan serta selalu menjadi orang-orang bersyukur," ujar Syahrul.
Syahrul juga berharap, pesantren dapat menghasilkan sumber daya manusia unggul yang dapat bersaing secara global.
Sementara itu Pimpinan Pondok Pesantren Darul Istiqomah KH M. Arif Marzuki mengatakan, ini merupakan kunjungan kedua Syahrul selama menjabat sebagai gubernur.
"Ini kunjungan kedua beliau. Pak Gubernur selalu memiliki perhatian untuk pesantren. Kita doakan agar beliau selalu mendapat lindungan, ini merupakan kehormatan untuk Pesantren Darul Istiqomah," kata dia.
Pada kunjungan tersebut, Gubernur juga mendapatkan sebuah Alquran dan terjemahan serta sebuah buku autobiografi KH Arif Marzuki berjudul `Segulung Cerita dari Maccopa`.
Buku ini menceritakan kehidupan KH M Arif Marzuki dari kecil, dewasa, serta perjuangannya memimpin Pesantren Darul Istiqamah dan pemikiran-pemikirannya.