Makassar (Antara Sulsel) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memacu penyelesaian fasilitas Pelabuhan Untia Makassar agar segera dimanfaatkan maksimal.
"Ini (fasilitas penunjang Pelabuhan Untia) harus selesai dalam enam sampai tujuh bulan," ujar Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo usai meletakkan Batu Pertama Pembangunan "Cold Storage" dan Pabrik Es di Kawasan Pelabuhan Untia Makassar, Kamis.
Ia berharap Pemerintah Kota Makassar membantu secara penuh agar pelabuhan yang diresmikan Presiden Jokowi ini dapat beroperasi maksimal.
"Danlantamal akan saya minta mendampingi, kalau ada yang buntu-buntu Danlantamal kita minta tolong membantu," kata Syahrul.
Penyelesaian fasilitas penunjang ini, termasuk "cold storage" dan pabrik es yang mulai dibangun serta fasilitas air dan minyak.
"Kita akan minta PDAM dan Pertamina untuk memfasilitasi secepatnya," katanya.
Sementara terkait akses jalan masuk yang sebagian masih berupa jalan berbatu, pihaknya berharap pengerjaannya dapat dipercepat. Bahkan jika memungkinkan pengerjaan jalan tersebut mendahului anggaran, selama ditujukan agar pelabuhan tersebut segera membawa manfaat bagi rakyat.
"Maret kita akan cek lagi ke sini," katanya.
"Ini (fasilitas penunjang Pelabuhan Untia) harus selesai dalam enam sampai tujuh bulan," ujar Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo usai meletakkan Batu Pertama Pembangunan "Cold Storage" dan Pabrik Es di Kawasan Pelabuhan Untia Makassar, Kamis.
Ia berharap Pemerintah Kota Makassar membantu secara penuh agar pelabuhan yang diresmikan Presiden Jokowi ini dapat beroperasi maksimal.
"Danlantamal akan saya minta mendampingi, kalau ada yang buntu-buntu Danlantamal kita minta tolong membantu," kata Syahrul.
Penyelesaian fasilitas penunjang ini, termasuk "cold storage" dan pabrik es yang mulai dibangun serta fasilitas air dan minyak.
"Kita akan minta PDAM dan Pertamina untuk memfasilitasi secepatnya," katanya.
Sementara terkait akses jalan masuk yang sebagian masih berupa jalan berbatu, pihaknya berharap pengerjaannya dapat dipercepat. Bahkan jika memungkinkan pengerjaan jalan tersebut mendahului anggaran, selama ditujukan agar pelabuhan tersebut segera membawa manfaat bagi rakyat.
"Maret kita akan cek lagi ke sini," katanya.