Makassar (Antara Sulsel) - Dinas Perikanan dan Pertanian (DP2) Makassar menyerahkan 190 ribu bibit ikan lele kepada 10 kelompok masyarakat di beberapa kecamatan untuk dibudidayakan.

"Ada 10 kelompok masyarakat yang kita lakukan pendampingan selama beberapa hari dan setelah itu kita langsung serahkan bibit ikannya kepada semua kelompok masyarakat tersebut," ujar Kepala DP2 Makassar Abdul Rahman Bando di Makassar, Senin.

Ia mengatakan penyerahan bibit ikan itu dilakukan bertahap di mana pada saat pelatihan di Kelurahan Paccerakkang Kecamatan Biringkanaya langsung diberikan kepada perwakilan salah satu kelompok dengan menyerahkan 20 ribu bibit ikan lele.

Adapun 17 ribu bibit ikan lele itu kemudian diserahkan kepada kelompok masyarakat lainnya di Kecamatan Tamalanrea, Tallo, Manggala dan Kecamatan Panakkukang.

"Untuk kelompok kita tidak pilih-pilih. Tahun ini hanya sepuluh karena yang mengajukan hanya segitu. Intinya dia punya kelompok yang direkomendasikan lurah dan punya lahan dan kolam kita pasti akan bantu. Begitu pun untuk ke depannya," tuturnya.

Rahman Bando menuturkan bahwa ikan lele dapat diolah menjadi bahan jadi seperti abon ikan lele, nugget, bakso, bahkan keripik daging dan tulang lele.

"Kita punya kelompok binaan di Kaccia, Barombong sudah mengembangkan keripik dari tulang lele yang dijual ke penjual sari laut," ungkapnya.

Ia melanjutkan pelatihan kepada warga merupakan penjabaran visi Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto untuk merekonstruksi nasib rakyat menuju sejahtera berstandar dunia.

"Jadi kami melatih masyarakat agar membuka lapangan kerja secara mandiri dan tidak bergantung kepada pemerintah," ucapnya.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor :
Copyright © ANTARA 2024